Ramadhan 1442 Hijriah
Siapa yang Wajib Puasa Ramadhan dan yang Boleh Meninggalkannya? Berikut Seputar Fiqih Tentang Puasa
Orang sakit yang diijinkan untuk meninggalkan puasa adalah mereka yang benar-benar berat untuk mengerjakan puasa karena sakitnya.
Penulis: Yeni Hardika | Editor: Zaenal
Syarat sah puasa yang pertama ialah beragama islam.
2. Berakal
3. Suci dari haid dan nifas, - ini khusus bagi kaum perempuan.
Apapun alasannya perempuan yang sedang dalam masa haid atau nifas usai melahirkan tidak diwajibkan berpuasa atau jika berpuasa ibadahnya tidak sah.
Yang boleh tidak berpuasa Ramadhan
Adapun orang-orang yang boleh meningalkan puasa di Bulan Ramadhan sebagaimana disampaikan oleh Buya Yahya dalam video unggahan YouTube Al-Bahjah TV ada 9 orang atau golongan.
Adapun kesembilan orang tersebut antara lain ialah:
1. Anak kecil yang belum baligh
Seperti diterangkan oleh Buya Yahya, bagi anak kecil yang belum baligh tidak diwajibkan berpuasa lantaran dianggap masih belum sempurna akalnya.
Meski belum dibebankan kewajiban, namun bagi orang tua diwajibkan untuk mengajari anak-anak mereka berpuasa.
Termasuk juga kewajiban-kewajiban lainnya.
"Jika orang tua tidak mengajari, maka berdosalah orang tuanya," kata Buya Yahya seperti dikutip dari video unggahan YouTube Al-Bahjah TV berjudul 'Bab Puasa (Part 1 )| Fiqih Praktis | Halaqah Fajar | Buya Yahya | 1 Ramadhan 1441 H'.
Dengan kata lain, anak kecil yang belum baligh tetap dianjurkan untuk belajar berpuasa.
Meskipun puasanya masih belum sempurna.
Baca juga: Ramadhan 1442 Hijriah - Berikut Doa Setelah Shalat Tarawih dan Witir, Lengkap dengan Doa Kamilin
2. Orang gila