Haba DPRK Banda Aceh
Sofyan Helmi Ajak Masyarakat Jadikan Ramadhan Sebagai Momentum Intropeksi Diri
Anggota DPRK Banda Aceh, Sofyan Helmi,SE mengajak masyarakat supaya menjadikan bulan Ramadhan untuk berintropeksi diri.....
Penulis: Muhammad Nasir | Editor: Jalimin
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Anggota DPRK Banda Aceh, Sofyan Helmi SE mengajak masyarakat supaya menjadikan bulan Ramadhan untuk berintropeksi diri.
Katanya, bulan Ramadhan memiliki banyak kelebihan dibanding dengan sebelas bulan yang lainnya. Ramadhan juga merupakan panghulu dari segala bulan.
“Ibadah umat Islam di bulan Ramadan ini akan diganjar pahala yang berlipat dan Allah SWT, juga memberikan kesempatan untuk melakukan banyak amalan kepada-Nya siang hingga malam,” tutur Sofyan Helmi.
Menurutnya, di fase 10 hari pertama bulan Ramadhan ini, Allah menunjukkan bulan kasih sayang, bulan kedermawanan dan Rahmat. Allah SWT telah memberikan banyak kemudahan kepada kita untuk di bulan ini, memberikan kepedulian terhadap sesama.
Politisi PAN ini mengatakan, penerapan rahmat dalam hal dakwah juga perlu dilakukan.
“Dakwah itu mengajak bukan mengejek, bahwa dakwah itu merangkul bukan memukul, bahwa dakwah itu harus ramah bukan marah, karena dakwah itu dakwah kasih sayang,” ujar Sofyan Helmi.
Fase kedua, maghfirah (ampunan). Tidak ada dosa yang tidak diampunkan, kecuali syirik, Allah itu maha pengampun, maha menerima taubat. Oleh karenanya marilah untuk rajin beristqfar dan meminta ampun kepada Allah
“Syarat tobat sendiri terdiri atas tiga, ilmu, beristiqfar kepada Allah SWT, dan menyesal tidak akan mengulangi lagi,” ujarnya.
Fase ketiga, itqun minan nar (pembebasan dari neraka). Di akhirat nanti terdapat surga dan neraka. Untuk masuk surga itu tidak sulit, Amalkan segala perintah Allah SWT dan jauhi semua larangan Allah SWT.
Oleh karena itu, lanjutnya, jangan sia-siakan waktu di bulan mulia ini, karena semua amalan dilipat gandakan.
“Mari kita intropeksi selama 11 bulan terakhir, berapa banyak dosa yang telah kita lakukan, bulan inilah kesempatan untuk bertaubat jika dosa itu hubungan dengan Allah SWT,” tutup Sofyan Helmi.(*)
Baca juga: Sepmor Remaja Balapan Liar Ditahan Polisi, Ini Syarat Mengambilnya
Baca juga: Warga Lhokseumawe yang Meninggal Akibat Covid-19 Bertambah Jadi 18 Orang
Baca juga: Intip Cara Putri Kebudayaan Nusantara Aceh 2021 Menjaga Kebugaran Selama Ramadhan 1442 Hijriah Ini