Viral Medsos

Bikin Heboh, Konten TikTok Pemuda Ini Singgung Bau Intim Wanita, Dokter Tirta: Menyesatkan, Report!

Sembari mengunggah ulang video di akun Twitter-nya, dokter Tirta mengecam atas konten video tersebut.

Penulis: Firdha Ustin | Editor: Safriadi Syahbuddin
TikTok @naffzuraizzi_
Bikin Heboh, Konten TikTok Pemuda Ini Singgung Bau Intim Wanita, Dokter Tirta : Menyesatkan, Report! 

SERAMBINEWS.COM - Seolah tak jera dengan kasus yang sempat heboh di akhir tahun 2019 lalu, seorang artis menyinggung bau organ intim mantan istrinya seperti bau "ikan asin", kali ini kasus serupa kembali terulang.

Terbaru, beredar sebuah video yang diunggah lewat akun TikTok @naffzuraizzi_ pada Sabtu (30/5/2021) diduga menyinggung bau dari organ intim wanita.

Video berdurasi singkat itu dengan cepat viral hingga mengundang kegeraman dari para pengguna media sosial seperti Instagram dan Twitter.

Tak hanya warganet, video tersebut juga langsung ditanggapi lantaran dinilai tidak sopan.

"Jangan muka aja yang dirawat, bawahan bau sampah," demikian tulisan yang tertera dalam video tersebut.

Baca juga: Sempat Viral Pak Arman yang Butuh Pekerjaan, Kini Resmi Menjadi Sopir Pribadi Atta Halilintar

Dokter Tirta Mandira Hudhi pun ikut bereaksi setelah melihat video yang diperankan oleh tiga orang pria.

Sembari mengunggah ulang video di akun Twitter-nya, dokter Tirta mengecam atas konten video tersebut.

"Contoh konten tiktok yang menyesatkan," tulis dokter Tirta.

"Fyi. Organ intim cewe itu emang baunya khas, sifatnya asam, menjaga agar tidak ada bakteri jahat yg mendominasi di sana. Secara awam begitu.

Jangan salah kaprah karena konten ini. Konten begini menyesatkan sekali," tulis dr Tirta dalam unggahannya d Twitter pada Sabtu (1/5/2021).

Baca juga: Usai Viral karena Tuduh Tetangganya Kaya Lantaran Pelihara Babi Ngepet, Ibu Wati Diusir & Minta Maaf

Baca juga: Viral Dosen Terbaring Sakit Tetap Mengajar, Banyak Didoakan dan Disemangati Warganet

Lanjutnya, dokter Tirta pun meminta agar akun pembuat konten mengenai organ intim wanita itu dilaporkan atau di report.

"Tolong bantuan report akun tiktoknya. Karena ini kalo dibaca ama bocah-bocah cewe bisa fatal efeknya. Suwun," pungkasnya.

Hingga kini, video yang diunggah @naffzuraizzi_di TikTok telah ditonton lebih dari 1,6 juta kali tayangan.

Ribuan pengguna TikTok dan Twitter mengecam atas konten tersebut.

"Diipakein sabun pembersih vagina aja gak boleh, yakali mau di kasih cleansing milk, serum, essense, pelembab, sunblock, terus rutin di exfo," komentar @ecidcud membalas cuitan dokter Tirta.

"Bayangin aja kalo ada cewe yang termotivasi, terus di bagian anunya di kasi stela jeruk.. Astaghfirullah," komentar akun @pesimisbgt.

Ingat Kasus Ikan Asin? Kini Galih Ginanjar Divonis Paling Berat Dibanding Pablo Benua & Rey Utami

Inilah kelanjutan kasus ikan asin yang menyeret nama Galih Ginanjar, Rey Utami dan Pablo Benua.

Kasus ikan asin sempat mencuri perhatian di tahun 2019 lalu.

Kasus tersebut begitu heboh dan menjadi sorotan berbagai pihak.

Kasus tersebut bermula dari sebuah video di Youtube Channel Pablo Benua dan Rey Utami.

Video tersebut diposting pada tanggal 15 Juni 2019 lalu.

Video di channel Pablo Benua dan Rey Utami itu lantas viral di media sosial.

Pasalnya dalam video tersebut Rey Utami mendatangkan Galih Ginanjar sebagai narasumber dan membicarakan hal yang dirasa kurang pantas.

Galih Ginanjar secara blak-blakan membicarakan hubungan suami istri dengan mantan istrinya terdahulu, Fairuz A. Rafiq.

Tak malu-malu, Galih Ginanjar membongkar urusan ranjangnya dan membandingkannya dengan istri sirinya, Barbie Kumalasari.

Ia disebut telah membongkar aib Fairuz A Rafiq.

Hal itu membuat Fairuz dan keluarganya sakit hati.

Video 'ikan asin' tersebut viral dan menjadi sorotan.

Banyak warganet yang mengecamnya.

Terlebih ketika Galih Ginanjar menyebut 'ikan asin'.

Ia menyebut mantan istrinya bau ikan asin.

Kasus tersebut kemudian dibawa ke ranah hukum.

Fairuz A Rafiq melaporkan ketiganya dengan dugaan pencemaran nama baik.

Banyak yang mendukung langkah Fairuz A Rafiq.

Bahkan pengacara kondang Hotman Paris Hutapea turut mendampingi dan membantu Fairuz dalam permasalahan ini.

Galih Ginanjar, Rey Utami dan Pablo Benua akhirnya terjerat Undang-Undang ITE dan pencemaran nama baik.

Mereka ditahan sejak tanggal 12 Juli 2019 lalu di Polda Metro Jaya.

Kini kasus ikan asin pun menemui babak baru.

Sidang putusan kasus video ikan asin telah digelar pada Senin (13/4/2020) secara teleconference.

Sidang tersebut digelar melalui teleconference mengingat saat ini sedang pandemi Covid-19.

Galih Ginanjar, Rey Utami dan Pablo Benua divonis hukuman berbeda-beda.

Putusan sidang dibacakan oleh Hakim Ketua, Agus Widodo.

Diwartakan Kompas.com, Galih Ginanjar mendapatkan vonis hukuman paling berat.

Rey Utami divonis hukuman penjara selama 1 tahun 4 bulan.

Sang suami, Pablo Benua, divonis penjara 1 tahun dan 8 bulan.

Sedangkan Galih Ginanjar divonis 2 tahun dan 4 bulan penjara.

“Mengadili terdakwa Pablo Benua, Rey Utami, dan Galih Ginanjar secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana pencemaran nama baik,” tutur Agus Widodo, Senin (13/4/2020), dikutip dari Kompas.com.

“Menjatuhkan vonis penjara kepada terdakwa satu selama 1 tahun 8 bulan, terdakwa dua, 1 tahun 4 bulan, dan terdakwa tiga selama 2 tahun dan 4 bulan,” ujar Agus Widodo lagi.

Mendengar keputusan tersebut, kuasa hukum terdakwa langsung memberikan tanggapan.

Mereka mengaku masih pikir-pikir terkait vonis yang dijatuhkan pada kliennya. (Serambinews.com/Firdha Ustin)

Baca juga berita lainnya

Baca juga: Usai Cerai & tak Pernah Muncul, Eryck Amaral Tulis Pesan untuk Anaknya, Begini Tanggapan Aura Kasih

Baca juga: Istri Beri Obat Mandul untuk Suami karena Hobi Selingkuh, Tindakannya Bikin Geger Pemerintah

Baca juga: Janda Kembang Pasok Perjaka Ting-ting Ngamar Berdua di Penginapan

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved