Berita Bireuen
Nelayan Peudada Temukan Mayat Mengapung di Laut
Para nelayan Peudada awak boat Cama Laot yang sedang beranjak pulang membawa hasil tangkapan, sekitar pukul 08.30 WIB, Selasa (4/5/2021)
Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Muhammad Hadi
Laporan Yusmandin Idris I Bireuen
SERAMBINEWS.COM, BIREUEN – Para nelayan Peudada awak boat Cama Laot yang sedang beranjak pulang membawa hasil tangkapan, sekitar pukul 08.30 WIB, Selasa (4/5/2021).
Namun di tengah perjalanan menemukan satu mayat laki-laki sedang mengapung di laut perairan Peudada.
Temuan mayat dalam posisi telungkup awalnya terlihat agak jauh.
Kemudian awak boat mendekat, setelah dipastikan mayat mereka mengangkat ke dalam boat.
Baca juga: Miliarder Bill Gates dan Melinda Bercerai, 27 Tahun Usia Pernikahan Berakhir Dengan Perpisahan
Panglima Laot Peudada dan juga pawang Boat Cama Laot, Muhammad Karim (51) warga Desa Blang Kubu Peudada kepada Serambinews.com mengatakan, boat Cama Laot membawa 18 ABK.
Saat itu sedang berada berjarak sekitar 14 mil dengan garis pantai, mereka hendak pulang ke PPI Peudada.
"Tiba-tiba ada ABK-nya melihat mayat terapung di atas permukaan air, lalu mereka segera melakukan evakuasi ke atas boat beca juga milik Cama Laot," ujarnya di Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Peudada.
Temuan tersebut dilaporkan ke Polsek Peudada, kemudian dibawa pulang ke PPI, tiba sekitar pukul 11.00 WIB.
Baca juga: Marah Dicap Teroris, KKB Ancam Habisi Militer dan Suku Jawa di Papua, TNI/Polri Siap Jaga Warga
Menurut Muhammad Karim pada tubuh mayat hanya ada celana dalam warna coklat.
"Sedangkan baju dan celana tidak ada lagi, perkiraan sudah empat hari tenggelam," ujar Muhammad Karim.
Mayat setiba di PPI Peudada segera dinaikkan dalam ambulan dibawa ke RSUD dr Fauziah Bireuen oleh Tim SAR bersama warga setempat.
Namun apakah benar mayat tersebut bernama Nasruddin Husen (51) warga Desa Balee Panah, Juli Bireuen.
Ia terpeleset kemudian hanyut saat hendak menjala ikan di dekat jembatan gantung Desa Balee Panah, Sabtu (01/05/2021).
Baca juga: Shalat Berjamaah Boleh Rapat, MPU Aceh: Pakai Masker dan Bawa Sajadah Sendiri
Hingga berita ini diturunkan belum dapat dipastikan.