Kisah Kakek 53 Tahun Mencangkul Selama 2 Tahun Bangun Rumah Bawah Tanah, Berawal dari Melamun

Kakek Cireng membangun rumah bawah tanah itu sebagai hiburan.

Dia hanya bisa berdiam diri di rumah lantaran tidak memiliki pekerjaan yang bisa dia lakukan.

Kakek Cireng pernah mengalami kecelakaan sewaktu bekerja hingga membuat tulang selangkangannya patah.

Bahkan, hingga sekarang ini, terkadang dia masih merasakan sakit.

Dia pun sempat jadi tukang ojek.

Tapi tidak bertahan lama lantaran takut ketika mengendarai motor, tulang selangkangannya yang pernah patah itu kembali sakit.

Dia pun berhenti karena takut apabila kondisinya tiba-tiba pingsan saat bekerja.

Baca juga: Tips Berlebaran di Rumah Bersama Keluarga agar Tak Mati Gaya

Melihat pekarangan rumahnya bagus, ia pun memulai aktivitas menggali tanah membangun rumah itu sejak dua tahun lalu, dan masih berlanjut hingga saat ini.

"Tidak ada saya kerja dan tinggal melamun. Saya melihat tanah di pekarangan rumah bagus, jadi saya kerja sebagai hiburan," tuturnya.

Mengaku kemampuannya tak dilihat dari manapun

Meski kemampuannya itu seperti yang terlihat dalam tayangan di kanal YouTube, namun Kakek Cireng mengaku tidak menonton tayangan yang berkaitan dengan aktivitas menggalinya itu.

Ia tak memiliki handphone untuk menonton hal serupa di kanal YouTube.

Dia juga mengaku bangunan bawah tanah yang dibuatnya itu tak memiliki metode khusus.

Kemampuannya itu, kata dia, murni didapat dari pengalamannya saat menjadi tukang batu di Malaysia.

Masih dari Tribun-Timur.com, Kakek Cireng diketahui pergi ke Malaysia tahun 1985.