Breaking News

Idul Fitri 1442 H

Menyoal Hukum Mengucapkan Minal Aidin wal Faizin di Hari Raya, Ini Penjelasan Ustaz Khalid Basalamah

Bagaimana pandangan Ustaz Khalid Basalamah mengenai hukum ucapan Taqabbalallahu Minna Waminkum atau Minal Aidin wal Faizin, & lainnya pada Hari Raya?

Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Zaenal
Youtube/Khalid Basalamah Official
Ustaz Khalid Basalamah 

SERAMBINEWS.COM - Umat muslim selalu menyambut datangnya Hari Raya Idul Fitri ini dengan penuh suka cita setelah sebulan menjalankan puasa.

Memberikan ucapan ketika Idul Fitri sepertinya sudah menjadi kebiasaan umat muslim, khususnya di Indonesia.

Muslim di Indonesia kerap menyampaikan ucapan selamat Hari Raya Idul Fitri dengan kalimat yang berbeda-beda.

Ada yang mengucapkan "Minal Aidin wal Faizin", sementara yang lainnya menyebut "Taqabbalallahu Minna Waminkum".

Banyak yang belum tahu mengenai ucapan selamat hari raya ini, beberapa orang mengatakan ini tidak sesuai dengan tuntunan agama.

Baca juga: 7 Amalan Sunah di Hari Raya Idul Fitri: Kumandangkan Takbir, Mandi Besar hingga Makan Sebelum Salat

Baca juga: Idul Fitri Segera Tiba, Ternyata Inilah Hukum Takbir dan Malam Takbiran Sebelum Salat Id

Lantas, bagaimana pandangan Ustaz Khalid Basalamah mengenai hukum ucapan Taqabbalallahu Minna Waminkum atau Minal Aidin wal Faizin, dan lainnya pada Hari Raya?

Ustaz Khalid Basalamah mengatakan bahwa mengucapkan selamat hari raya Idul Fitri atau bahasa senjenisnya bukanlah bid’ah.

“Itu tidak bid’ah setau saya. Kecuali orang itu menganggap itu bagian daripada acara Ied yang harus (wajib) diucapkan,” paparnya.

Lebih lanjut, pendakwah asal Makassar itu mengatakan jika seseorang itu menganggap ucapan seperti Taqabbalallahu Minna Waminkum atau Minal Aidin wal Faizin dan lainnya sebagai bagian ibadah hari Ied, maka itu adalah bid’ah.

“Tapi kalau dia hanya mengucapkan Minal Aidin wal Faizin (dan lainnya) sebagai bentuk doa saja, dan dia tidak melazimkan atau menghubungkan dengan Ied itu, artinya dia berdoa secara umum maka itu tidak termasuk dalam Bid’ah,” jelasnya.

Baca juga: Ucapan Idul Fitri 1442 Hijriah dalam Bahasa Arab Mengandung Doa yang Singkat, Lengkap dengan Artinya

Ustaz Khalid Basalamah mengatakan, pengucapan Taqabbalallahu Minna Waminkum pada hari raya bukanlah perilaku atau ajaran Rasulluah SAW.

“Melainkan dari perilaku beberapa sahabat (Rasulluah) yang saling mengucapkan diantara mereka,” sambungnya.

Ustaz Khalid Basalamah menyebut, para ulama mengatakan selama seseorang mendoakan kalimat-kalimat yang positif sebagai bentuk kegembiraan di Idul Fitri dan Idul Adha, itu boleh saja.

“Yang penting dia tidak lazimkan, tidak hubungkan, tidak harus berhubungan dengan ibadah yang sedang dikerjakan. Wallahualam Bissawab,” tutupnya.

Namun, bagaimana sebaiknya memberi ucapan selamat Hari Raya Idul Fitri yang benar?

Mengutip dari TribunStyle.com, sebenarnya mengucap selamat Hari Raya Idul Fitri itu tidak pernah dicontohkan dan tidak juga dilarang oleh Rasulullah SAW.

Baca juga: Tata Cara dan Niat Shalat Idul Fitri di Rumah, Bolehkah Dilaksanakan Tanpa Khotbah?

Baca juga: Kumpulan Ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1442 H dalam Bahasa Aceh, Cocok Dikirm ke WA Grup

Maka, jumhur ulama mengatakan, hukum mengucapkan Selamat Lebaran atau Selamat Idul Fitri itu MUBAH (boleh), sebagaimana melansir dari risalahislam.com.

Bisanya umat Islam Indonesia menyampaikan ucapan berupa: Selamat Hari Raya Idul Fitri, Minal 'Aidin Walfaizin, Mohon Maaf Lahir dan Batin, atau Taqabbalallahu minna waminkum.

1. Taqabbalallahu minna waminkum

Terdapat berbagai riwayat dari beberapa sahabat bahwa mereka biasa mengucapkan Selamat Hari Raya dengan ucapan “Taqabbalallahu minna wa minkum”.

Taqabbalallahu minna wa minkum memiliki arti “Semoga Allah menerima amalku dan amal kalian.

Dari Jubair bin Nufair, ia berkata, bahwa jika para sahabat Rasulullah SAW berjumpa dengan hari ied (Idul Fithri atau Idul Adha), satu sama lain saling mengucapkan, “Taqabbalallahu minna wa minkum”.

Imam Ahmad rahimahullah berkata: “Tidak mengapa (artinya: boleh-boleh saja) satu sama lain di hari raya ‘ied mengucapkan: Taqabbalallahu minna wa minka”.

Baca juga: Ucapan Selamat Idul Fitri yang Benar, Minal Aidin wal Faizin atau Taqabbalallahu Minna Waminkum?

Syaikh Muhammad bin Sholih Al ‘Utsaimin rahimahullah ditanya, “Apa hukum mengucapkan selamat hari raya? Lalu adakah ucapan tertentu kala itu?”

Beliau rahimahullah menjawab, “Ucapan selamat ketika hari raya ‘ied dibolehkan. Tidak ada ucapan tertentu saat itu. Apa yang biasa diucapkan manusia dibolehkan selama di dalamnya tidak mengandung kesalahan (dosa).”

2. Minal ‘Aidin wal Faizin

Ucapan “Minal ‘Aidin wal Faizin” artinya “Kita kembali dan meraih kemenangan”.

Tidak ada dalilnya yang melarangan pungucapan tersebut.

Melainkan hal tersebut adalah sebuah doa: Allahummaj'alnaa minal 'aidin wal faizin.

3. Mohon Maaf Lahir Batin

Ucapan “Mohon Maaf Lahir dan Batin” saat Idul Fitri juga tidak ada satu dalil pun yang menunjukkan seperti ini.

Namun, hukumnya boleh saja karena tidak ada larangan.

4. 'Id Mubarak

Ibnu Taimiyah ditanya dalam Majmu Fatawa (24/253),

apakah ucapan selamat hari raya yang biasa diucapkan orang-orang : Ied Mubarak (hari raya yang diberkahi), dan semacamnya, apakah ada dasarnya dalam syariat atau tidak?

Baca juga: TERBARU! Ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1442 H, dari Bahasa Aceh, Jawa, Indonesia dan Inggris

Maka beliau menjawab:

Adapun ucapan selamat hari raya dimana sebagian orang mengucapkan kepada sebagian lain apabila bertemu setelah shalat Id:

Taqabbalallahu minna waminkum, dan semoga Allah menyampaikanmu tahun depan, dan semacam itu, maka ini telah diriwayatkan oleh sebagian sahabat bahwa dahulu mereka melakukannya, dan dibolehkan sebagian Imam seperti Ahmad dan lainnya,

Tetapi Imam Ahmad berkata :

aku tidak mau memulainya lebih dahulu, namun jika seseorang mengucapkannya kepadaku maka aku menjawabnya, karena itu jawaban ucapan selamat yang hukumnya wajib.

Pada kesimpulannya, mengucap Minal Aidin wal Faizin atau Taqabbalallahu Minna Waminkum diperbolehkan dan tidak ada larangan dalam dalil manapun. (Serambinews.com/Agus Ramadhan)

IDUL FITRI 1442 H

IKUTI KAMI DI GOOGLE NEWS

Baca Juga Lainnya:

Baca juga: Bupati Aceh Besar Persilakan Gelar Shalat Idul Fitri, Namun Dengan Protokol Kesehatan Ketat

Baca juga: Kaki Gadis yang Ditemukan Meninggal Terlihat Muncul dari Timbunan Tanah, Jasad Bella Ditemukan Warga

Baca juga: Hari Ini, Bertambah 12  Warga Lhokseumawe yang Terpapar Covid-19, Terbanyak di Kecamatan Banda Sakti

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved