Wanita Ini Nekat Mudik dan Pilih Dipenjara, Tak Ingin Anak Menangis Setelah 6 Tahun Tidak Bertemu

"Saya enggak mau (putar balik). Lebih baik dipenjara daripada dengar anak saya nangis," ujar Carliana kepada petugas.

Editor: Faisal Zamzami
Kompas.com
Carliana (berhelm merah) saat dihentikan petugas di penyekatan di Karawang, Selasa (11/5/2021) dini hari. 

Dengan berbagai pertimbangan, Carliana akhirnya diizinkan melanjutkan perjalanan secara lisan.

"Sekarang foto sama saya, sebagai bukti diizinkan melanjutkan perjalanan secara lisan. Silakan tunjukkan pada petugas di pos selanjutnya. Namun, hanya berlaku di wilayah Karawang saja," kata Rizky kepada Carliana.

Kepada awak media, Carliana bercerita bahwa sejak pulang sebagai TKI dari Taiwan, ia belum bisa berkumpul dengan seluruh anak-anaknya.

Terutama si bungsu yang duduk di bangku SMP dan mondok di pesantren.

"Kalau anak nangis saya enggak bisa tahan," kata dia.

S
Ribuan pemudik yang mengendarai sepeda motor berhasil menjebol barikade penyekatan di Jalur Pantura Kedungwaringin, perbatasan Kabupaten Bekasi- Karawang, pada Minggu (9/05/2021) pukul 22.40 WIB. (WartaKota/Muhammad Azzam)

Carliana mengaku tak akan menyerah demi bisa berkumpul dengan anak-anaknya.

"Sudah enam tahun (enggak kumpul). Ini tahun ketujuh. Saya harus berjuang demi anak-anak," kata dia.

Carliana juga menyebut ia tak bisa lagi kembali ke Taiwan lantaran negara tersebut menutup kedatangan tenaga kerja asing akibat pandemi Covid-19.

Ia pun kini bekerja di Bogor.

Apesnya, kata Carliana, kartu ATM dari satu bank di Taiwan miliknya terblokir.

Untuk memulihkannya, Carlian harus kembali ke negara itu.

"Pandemi ini benar-benar (berdampak) pada saya," kata dia. (*)

Baca juga: Harga Daging Meugang di Bireuen Bertahan Rp 170 Ribu

Baca juga: Serangan Israel ke Gedung-gedung di Gaza Tewaskan 35 Palestina, Termasuk Anak-anak

Baca juga: 7 Amalan Sunah di Hari Raya Idul Fitri: Kumandangkan Takbir, Mandi Besar hingga Makan Sebelum Salat

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Tak Ingin Anak Menangis Setelah 6 Tahun Tidak Bertemu, Pemudik Ini Pilih Dipenjara Ketimbang Balik

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved