Ramadhan
Bagaimana Hukum Puasa Qadha dan Syawal Digabung, Diperbolehkankah? Begini Penjelasannya
Beberapa dari Anda mungkin bingung soal hukum menggabungkan niat untuk puasa Syawal dan puasa qadha atau puasa pengganti.
Kemudian yang ketiga, jika nanti berpuasa di hari Senin dan Kamis, maka bisa juga mendapatkan pahala puasa Senin Kamis.
"Nanti kalau ketemu dengan hari Kamis atau hari Senin, maka tambah lagi itu pahalanya puasa Senin Kamis."
"Jadi ada tiga puasa qadha, kemudian puasa Syawal dan puasa Senin Kamis. Dan itu boleh satu puasa dengan tiga niat, istimewa ini pokoknya," pungkasnya.
Niat Puasa Syawal
Berikut bacaan niat Puasa Syawal:
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ الشَّوَّالِ لِلهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ghadin ‘an adâ’i sunnatis Syawwâli lillâhi ta‘âlâ.
Artinya:
“Aku berniat puasa sunah Syawwal esok hari karena Allah SWT.”
Tidak seperti Puasa Ramadan, niat puasa Syawal bisa dilakukan saat siang hari selama belum makan atau minum.
Berikut niat puasa Syawal yang dilakukan siang hari:
نَوَيْتُ صَوْمَ هَذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ الشَّوَّالِ لِلهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma hâdzal yaumi ‘an adâ’i sunnatis Syawwâli lillâhi ta‘âlâ.
Artinya:
“Aku berniat puasa sunah Syawwal hari ini karena Allah SWT.”