Internasional
Milisi Houthi Inginkan Model Cantik Yaman Jadi Mata-mata, Imbalan Pembebasan dari Dalam Penjara
Seorang model cantik Yaman yang diculik dan dipenjara oleh milisi Houthi dirayu menjadi mata-mata.
SERAMBINEWS.COM, AL-MUKALLA - Seorang model cantik Yaman yang diculik dan dipenjara oleh milisi Houthi dirayu menjadi mata-mata.
Hal itu sebagai imbalan atas kebebasannya, menurut orang-orang yang mengunjunginya di penjara pada Senin (24/5/2021).
Model itu Entesar Al-Hammadi dan dua rekannya diculik oleh milisi Houthi di Sanaa pada 20 Februari 2021.
Mereka menghabiskan 10 hari di Departemen Investigasi Kriminal Sanaa sebelum dipindahkan ke pusat.penjara
Salah satu dari mereka yang mengunjungi Al-Hammadi kepada Arab News, Selasa (25/5/2021) mengatakan milisi Houthi berusaha merekrut model tersebut dan dua modal lainnya.
Baca juga: Milisi Houthi Ancam Pengacara Model Cantik Yaman, Jaksa Penuntut Pembebasannya Dipecat
Houthi mengusulkan mereka mengambil bagian dalam operasi jubah dan belati.
Termasuk memasang perangkat pendengar di dalam rumah lawan.
Sebagai imbalan atas pembebasan cepat mereka.
Milisi Houthi menjebloskannya ke penjara ketika dia menolak.
Mereka juga melarang pengacara dan kerabatnya untuk mengunjunginya.
Juga menolak tekanan lokal dan internasional untuk membebaskannya.
Kelompok penuntut pembebasannya terdiri dari aktivis, politisi, pengacara, jurnalis dan anggota Dewan Shoura yang dikelola milisi Houthi dan parlemen.
Al-Hammadi mengatakan Houthi telah menjebaknya atas tuduhan kepemilikan narkoba dan prostitusi untuk menahannya di penjara.
Hal itu berdasarkan sebuah posting Facebook dari salah satu pengunjungnya, Abdul Wahab Qatran, yang adalah seorang hakim.
Seorang jaksa penuntut lokal yang menanyainya tidak menemukan dasar untuk tuduhan tersebut dan memerintahkan pembebasannya.
Baca juga: Terlalu Banyak Protes, Milisi Houthi Jebloskan Model Cantik Yaman ke Sel Isolasi