Tanggal 26-28 Mei 2021 Matahari Tepat Berada di Atas Kabah, Begini Cara Mengoreksi Arah Kiblat

Seluruh umat Islam dapat memanfaatkan hal tersebut untuk mencocokan atau mengecek kembali arah kiblat saat salat.

Editor: Amirullah
SERAMBINEWS.COM/MURSAL ISMAIL
Suasana tawaf di depan Kakbah di Masjidil Haram, Mekkah, Arab Saudi, Ramadhan 1440 H. 

SERAMBINEWS.COM - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengungkapkan bahwa pada tanggal 26 hingga 28 Mei 2021 matahari akan tepat berada di atas Masjidil Haram atau Ka'bah di Kota Mekah, Arab Saudi.

Peristiwa tersebut hanya berlaku untuk wilayah Indonesia bagian tengah dan barat.

Seluruh umat Islam dapat memanfaatkan hal tersebut untuk mencocokan atau mengecek kembali arah kiblat saat salat.

"Kesempatan nih sobat untuk mengkoreksi arah kiblat kamu karena mulai tgl 26-28 Mei 2021 Matahari tepat berada di atas Ka'bah. Ikuti petunjuknya di infografis yah." tulis postingan Instagram @infobmkg.

Sementara itu, Ahli Ilmu Falak atau Astronomi dari Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Surakarta, Dr. Muh. Nashirudin, menjelaskan bahwa hal ini merupakan salah satu hikmah perpindahan kiblat dari Masjidil Aqsa ke Masjidil Haram.

"Dalam ilmu falak, kita mengenal ini sebagai Istiwa' A'dham, atau Rashdul Qiblah Global," ujar Nashirudin, saat dikonfirmasi Tribunnews.com.

Baca juga: Sukses Berkarier di RS Australia, Sempat Gagal ke Belanda dan Jual Semua Aset

Baca juga: Gadis Usia 14 Tahun Datangi Restoran Serahkan Bayi Bertali Pusar ke Orang tak Dikenal

"Salah satu hikmah perpindahan adalah matahari tepat di atas Ka'bah atau melintasi Masjidil Haram yang itu bisa menjadi sarana untuk menentukan arah kiblat terutama di Indonesia," tambahnya.

Jika pada tanggal 26 hingga 28 Mei 2021 cuaca tidak memungkinkan, mendung atau hujan yang menghalangi sinar matahari, pengecekan dapat dilakukan pada bulan Juli 2021 nanti.

Pengecekan arah kiblat dapat dilakukan dengan menggunakan benda tegak lurus atau tali berbandul di tempat yang datar dan terkena sinar matahari.

"Dengan cara yang sama, pakai benda tegak lurus atau tali berbandul di tempat yang datar dan terkena sinar matahari, maka bayangan benda akan mengarah ke arah kiblat,"

"Jadi yang kita butuhkan untuk mengecek ulang arah kiblat yang pertama adalah meyakinkan bahwasanya waktu yang kita pakai sudah terkalibrasi, artinya tidak ada perbedaan antara waktu yang kita pakai dengan waktu yang sebenarnya," lanjutnya.

Baca juga: Menuju Hari Pernikahan, Lesti Kejora, Rizky Billar Rela Kurangi Jadwal Syuting, Ini yang Dilakukan

Lantas bagaimana cara mengkoreksi arah kiblat?

Berikut cara untuk mengkoreksi arah kiblat ketika matahari tepat berada di atas Ka'bah:

1. Sesuaikan jam yang akan digunakan untuk kalibrasi arah kiblat ini dengan jam atom bmkg di http://jam.bmkg.go.id atau http://ntp.bmkg.go.id.

2. Gunakan alat yang dapat dijadikan tegak lurus pada permukaan tanah yang datar untuk kalibrasi arah kiblat.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved