Aceh Tenggara Zona Merah Covid-19, Ketua DPRK Minta Gubernur Aceh Bantu Perekonomian Warga di Agara

Oleh karena itu, Ketua DPRK Aceh Tenggara, Denny Febrian Roza SSTP MSi, meminta Gubernur Aceh, Nova Iriansyah membantu perekonomian masyarakat Aceh Tenggara dan mengatasi virus Corona di sana.

Laporan Asnawi Luwi | Aceh Tenggara

SERAMBINEWS.COM, KUTACANE - Penyebaran Covid-19 di Aceh Tenggara (Agara) terus meningkat, termasuk pasien positif Corona yang meninggal. 

Apalagi Aceh Tenggara berbatasan dengan Sumatera Utara yang angka penyebaran Covid-19 juga terus meningkat. 

Oleh karena itu, Ketua DPRK Aceh Tenggara, Denny Febrian Roza SSTP MSi, meminta Gubernur Aceh, Nova Iriansyah membantu perekonomian masyarakat Aceh Tenggara dan mengatasi virus Corona di sana.

"Saya minta Gubernur Aceh bantu petani dan pedagang di Aceh Tenggara, saat ini virus corona meningkat di Agara, sehingga daerah ini berzona merah," kata Denny Febrian, Sabtu (29/5/2021). 

Sekretaris DPD Golkar Aceh Tenggara ini mengatakan APBK Aceh Tenggara tidak mampu lagi untuk fokuskan penanganan pencegahan Covid-19 di kabupaten ini.

Apalagi harus membantu modal usaha atau pemberdayaan ekonomi masyarakat. 

Oleh karena itu, atas nama rakyat, Denny sebagai Ketua DPRK Aceh Tenggara meminta Gubernur Aceh dan Forbes DPR Aceh Dapil 8 untuk membantu mengatasi virus Corona di Aceh Tenggara.

Begitu juga terhadap dampak ekonomi masyarakat di sana karena virus ini.

Baca juga: Link Live Streaming Final Liga Champions, Nonton Manchester City vs Chelsea Pukul 02.00 WIB di SCTV

Baca juga: Anggota Parlemen Kanada Terekam Kamera Buang Air Kecil saat Sidang Virtual: Saya Benar-benar Malu

Baca juga: PDIP akan Berkoalisi Usung Capres, Tapi Tutup Pintu untuk PKS dan Demokrat, Jangan Ada Juru Nikah 

Harapan Ketua Forbes Dapil 8 DPRA

Sebelumnya, Serambinews.com memberitakan Forum Bersama (Forbes) Dapil 8 DPRA, meminta Pemerintah Aceh fokuskan penanganan Covid-19 di kabupaten/kota di Aceh yang berzona merah. 

Salah satunya Kabupaten Aceh Tenggara atau Agara.  

Ketua Forbes Dapil 8 DPRA (Aceh Tenggara-Gayo Lues), H Ali Basrah Spd MM, menyampaikan hal ini kepada Serambinews.com disela-sela pertemuan dengan Forbes DPRA dan tokoh masyarakat Aceh Tenggara. 

Pertemuan ini berlangsung di Banda Aceh, Kamis  (27/5/2021 ).

"Pemerintah Aceh harus secepatnya mengambil langkah-langkah untuk mengantisipasi penyebaran wabah Corona di zona merah ke kabupaten/kota lain di Aceh," kata Ali Basrah. 

Ketua Fraksi Golkar DPRA juga mengharapkan Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Aceh Tenggara untuk memaksimalkan penanganan Covid-19 di kabupaten itu.

Hal ini seiring meningkatnya pasien terkonfirmasi positif Covid-19, apalagi Aceh Tenggara sangat rawan karena berbatasan langsung dengan Sumatera Utara (Sumut).

Mantan Wabup Aceh Tenggara ini mengatakan cara memutus rantai penyebaran virus Corona di Aceh atau setidaknya meminimalisir virus ini, terutama di daerah zona merah Covid-19, seperti Aceh Tenggara. 

Cara yang sudah umum itu, yakni Pemkab melalui Gugus Tugas Kabupaten/Kota di Aceh diharapkan dapat menerapkan disiplin Protkes seperti memakai masker ketika keluar rumah.

Kemudian hindari kerumunan dan maksimalkan Posko Covid-19 Gampong. 

Kepada masyarakat, ia mengharapkan agar mematuhi Protkes sebagaimana anjuran pemerintah. 

Hal senada diutarakan, Wakil Ketua Forbes Dapil 8, Yahdi Hasan, Sekretaris Forbes DPRA Dapil 8 Junedi, Bendahara Forbes DPR Aceh Dapil 8, Nurdiansyah dan Wakil Ketua Forbes Dapil 8 Wilayah Gayo Lues, Rijaluddin.

Begitu juga tokoh masyarakat Aceh Tenggara di Banda Aceh, seperti H Suferdi Selian, Prof Samsul Rizal dan Kepala Sekretariat Forbes Dapil 8 DPRA, Masri Amin Selian. (*)