Berita Banda Aceh
Jeruk dan Emas Perhiasan Penyumbang Inflasi di Aceh
Pada Mei 2021, di kota Meulaboh terjadi inflasi sebesar 0,79 persen, Banda Aceh inflasi sebesar 0,17 persen, dan Lhokseumawe inflasi sebesar 0,19 %
Penulis: Mawaddatul Husna | Editor: Muhammad Hadi
Laporan Mawaddatul Husna | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Pada Mei 2021, di kota Meulaboh terjadi inflasi sebesar 0,79 persen, Banda Aceh inflasi sebesar 0,17 persen, dan Lhokseumawe inflasi sebesar 0,19 persen.
Secara agregat, Aceh (gabungan 3 kota) pada Mei 2021 mengalami inflasi sebesar 0,25 persen.
Perkembangan harga berbagai komoditas pada Mei 2021 secara umum menunjukkan adanya kenaikan.
Hal tersebut disampaikan Koordinator Fungsi Statistik Distribusi Badan Pusat Statistik (BPS) Aceh, Mohamad Irawan SSi ME dalam Berita Resmi Statistik yang disiarkan secara virtual, Rabu (2/6/2021).
Baca juga: Dua Kafe di Lhokseumawe Disegel
Ia menyebutkan beberapa komoditas yang memiliki andil atau sumbangan dominan terhadap inflasi, yaitu jeruk sebesar 0,12 persen, emas perhiasan, ikan dencis dan minyak goreng masing-masing sebesar 0,06 persen.
Selain itu juga ada daging ayam ras dan ikan tuna masing-masing sebesar 0,05 persen, angkutan udara sebesar 0,04 persen, cumi-cumi sebesar 0,03 persen, ikan kembung dan telur ayam ras masing-masing sebesar 0,02 persen.
Baca juga: Haji Uma: Penyegelan Tempat Usaha Mematikan Perekonomian Rakyat, Seharusnya Diawali Teguran Tertulis
Sementara komoditas yang menyumbang deflasi, yaitu cabai merah sebesar minus 0,18 persen, ikan tongkol/ikan ambu-ambu minus 0,15 persen, cabai rawit, udang basah, dan baju muslim wanita masing-masing minus 0,02 persen.
Kemudian kacang panjang, ikan asin teri, beras dan bawang merah masing-masing sebesar minus 0,01 persen. (*)
Baca juga: Harga Emas Hari Ini, Senin 31 Mei 2021, Berikut Rincian Harga Emas Per Gram