Viral Medsos
Soal Video Viral Pria Bawa Seserahan Sapi di Nganjuk, Mertua Tolak Menantunya Disebut Sultan
Karena penampakan barang seserahan yang dibawanya itu, pengantin pria itu pun disebut-sebut sebagai 'sultan Nganjuk'.
Penulis: Yeni Hardika | Editor: Amirullah
SERAMBINEWS.COM - Beberapa waktu lalu, media sosial sempat diramaikan dengan sebuah tayangan video penampakan barang seserahan pernikahan yang dibawa seorang pria di Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur.
Video tersebut cukup menarik perhatian dan sempat menjadi perbincangan warganet, sejak diunggah di aplikasi video populer TikTok.
Pasalnya, pria tersebut membawa barang seserahan yang tergolong wah, yakni empat ekor sapi, termasuk 2 diantaranya anak sapi, barang perabotan hingga gunungan hasil bumi.
Karena penampakan barang seserahan yang dibawanya itu, pengantin pria itu pun disebut-sebut sebagai 'sultan Nganjuk'.
Namun baru-baru ini, mertua dari pria tersebut membantah jika menantunya itu dilabeli sebagai 'sultan'.
Dalam pemberitaan sebelumnya, diketahui acara seserahan barang yang viral tersebut terjadi di Desa Sendangbumen, Kecamatan Berbek, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur.
Sementara video yang menunjukkan penampakan barang-barang bawaan pengantin pria itu pada awalnya diunggah oleh akun TikTok @langgeng_wedding pada Kamis (26/5/2021).
Video itu lalu menyebar secara luas dan menjadi viral di media sosial, hingga dibagikan oleh sejumlah akun Instagram, seperti akun @ndorobeii.
"Seserahan sultan nganjuk cek. kalo di tempat kalian gimana" tulis akun TikTok @langgeng_wedding dalam video unggahannya.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Serambinews.com, seserahan viral tersebut merupakan bagian dari prosesi pernikahan Agus dan Tidar Putri, yang tidak lain merupakan warga dari kabupaten setempat.
Baca juga: Viral Penampakan Barang Seserahan Pria di Nganjuk, Bawa 3 Ekor Sapi Hingga Barang Perabotan lainnya
Selain itu, Tidar Putri juga diketahui merupakan anak dari lurah di salah satu desa di Kabupaten Nganjuk.
Dikonfirmasi oleh Kompas.com, Senin (31/5/2021), Kepala Desa Sendangbumen Sutoyo membenarkan video yang sempat viral beberapa waktu lalu itu.
Akan tetapi, ia mengatakan ada ketidaksesuaian dalam pemberitaan yang beredar di media sosial.
“Iya (benar), tapi tidak sesuai berita yang beredar,” kata Sutoyo seperti dikutip dari pemberitaan Kompas.com, Selasa (1/6/2021).
Pengantin wanita yang memiliki nama lengkap Tidar Putri Ayu Susandika (22) merupakan anak bungsu dari Sutoyo yang kini menjabat sebagai Kepala Desa Sendangbumen Kecamatan Brebek.
Sementara pengantin pria, Agusti Waluyo (23) merupakan warga Babadan Nganjuk.
Sutoyo memang tidak menapik adanya prosesi seserahan pernikahan tersebut.
Acara seserahan itu berlangsung di kediamannya di Desa Sendangbumen pada Minggu (23/5/2021) lalu.
Namun, ia menolak narasi yang beredar di media sosial.
Baca juga: Bawa 4 Ekor Sapi untuk Barang Seserahan, Ini Sosok Pasangan Pengantin Nganjuk yang Viral Saat Ini
“Begini, kalau tujuan utama saya itu mohon maaf memenuhi adat coro kuno (cara lama). Coro kuno itu begini, (anak) saya lamaran sampai hari H itu kan mundur-mundur karena negara kita saat ini sedang pandemi,” ujarnya.
“La niku namung damel (la itu cuma buat) syarat. Jadi berita-berita yang muncul itu tidak benar,” lanjut Sutoyo.
Selanjutnya, Sutoyo juga menolak narasi yang menyebut mempelai pria atau menantunya sebagai "sultan Nganjuk".
Padahal, menantunya adalah warga biasa yang tengah berdinas di Satuan Sabhara Polres Nganjuk.
"Tidak benar (dinarasikan sultan)," kata dia.
Klaim patuhi prokes
Sutoyo juga menyangkal narasi yang menyebutkan prosesi seserahan pernikahan putrinya melanggar protokol kesehatan (prokes).
Ia mengeklaim prosesi seserahan sudah menerapkan prokes ketat.
“Sebelumnya saya ini didatangi sama pihak Polres (Nganjuk) diminta untuk tidak nanggap (hajatan), ya saya tidak nanggap.
Tidak ada tanggapan, ya ketemu manten tidak ada apa-apanya,” sebut Sutoyo.
Menurut Sutoyo, dalam prosesi pernikahan putrinya, pihaknya hanya mengundang sekitar 350 orang yang terdiri dari saudara, tetangga, dan kolega.
Prosesinya terbagi menjadi dua sesi, yakni tanggal 23 dan 24 Mei 2021.
Baca juga: Fantastis! Ayu Ting Ting Minta Seserahan Rp 5 Miliar Untuk Menikah, Begini Reaksi Ivan Gunawan
Baca juga: Share Loc Kurang Tepat, Rombongan Seserahan Nyasar ke Rumah Orang Lain, Videonya Viral
“Itu saja saya batasi jamnya, jam 09.00 sampai jam 12.00 WIB, itu saja giliran. Terutama saya perhatikan protokol kesehatan, itu petugasnya dari Satgas Covid-19 dan dibantu Puskesmas Berbek,” paparnya.
Kemudian, lanjut Sutoyo, pihaknya juga menyiapkan empat thermogun yang dipakai untuk mengukur suhu para tamu.
Lalu juga disediakan hand sanitizer dan masker.
“Jadi sudah (sesuai prokes),” pungkas dia.
Videonya viral
Sebelumnya diberitakan, media sosial belum lama ini sedang diramaikan dengan video penampakan barang seserahan yang dibawa oleh seorang pria di Nganjuk, Jawa Timur.
Berbeda dengan yang lazim terlihat, pria yang disebut sebagai 'Sultan Nganjuk' tersebut membawa sapi sebagai barang seserahannya.
Bukan sedikit, pria tersebut membawa 3 ekor sapi sekaligus dalam acara sakral pernikahannya itu.
Penampakan barang seserahan pria ini awalnya diunggah oleh akun TikTok @langgeng_wedding pada Kamis (26/5/2021).
Video itu lalu menyebar secara luas menjadi viral di media sosial, hingga dibagikan oleh sejumlah akun Instagram baru-baru ini.
"Seserahan sultan nganjuk cek. kalo di tempat kalian gimana" tulis akun TikTok @langgeng_wedding dalam video unggahannya.
Dalam tayangan video, terlihat satu rombongan dari mempelai pria tampak tengah mempersiapkan diri untuk acara serah terima barang bawaan mereka.
Salah satu barang serah terima itu adalah sapi bertubuh besar, yang diikat menggunakan sebuah tali berwarna merah.
Tampak disana, seorang pria dengan jas berwarna hitam yang diduga mempelai pria berdiri di samping sapi, sambil mengelus kepala hewan ternak bawaannya itu.
Baca juga: Ada 1 Set Perhiasan Swarovski, Segini Harga Seserahan Aurel Hermasnyah Lengkap dengan Pulpen Kristal
Setelah melakukan serangkaian prosesi adat, sapi tersebut kemudian digiring ke halaman rumah mempelai wanita.
Rupanya, bukan seekor sapi yang dibawa oleh pria sultan Nganjuk tersebut.
Tampak dalam video, ada satu ekor sapi bertubuh besar lainnya dan satu anak sapi yang diberikan untuk pihak wanita.
Selain sapi, pria tersebut juga membawa barang seserahan lainnya, seperti alat perabotan rumah tangga, yang terdiri dari kursi sofa dan meja untuk ruang tamu.
Barang-barang seserahan itu diangkut menggunakan sepeda motor roda tiga dan mobil bak terbuka.
Penelusuran Serambinews.com, diketahui acara seserahan barang yang unik tersebut terjadi di Desa Sendangbumen, Kecamatan Berbek, Kabupaten Nganjuk.
Dalam video lain yang diunggah oleh akun TikTok @langgeng_wedding, disebutkan bahwa pria yang membawa seserahan sapi tersebut bernama Agus.
Sementara pengantin wanitanya bernama Tidar Putri, yang merupakan anak dari Lurah desa setempat.
Adapun jumlah sapi yang dibawa oleh Agus untuk pihak pengantin wanitanya sebanyak 4 ekor, menurut akun @langgeng_wedding saat menjawab pertanyaan netizen dalam kolom komentar postingannya.
"4 ekor," tulis pemilik akun TikTok @langgeng_wedding membalas komentar akun @calonimam888.
Pemilik akun TikTok @langgeng_wedding yang merekam penampakan barang seserahan untuk pernikahan anak lurah di salah satu desa di Kabupaten Nganjuk tersebut diketahui menjadi pendekor acaranya.
Selain barang seserahan, dia juga membagikan penampakan dekorasi acara pernikahan kedua mempelai yang tampak mewah dengan tema adat setempat. (Serambinews.com/Yeni Hardika)