Internasional

Parlemen Jordania Pecat Osama Al-AJarmeh, Pemicu Kerusuhan dan Penghina Raja Abdullah II

Parlemen Jordania pada Minggu (6/6/2021) memberikan suara untuk memecat Osama Al-Ajarmeh dari parlemen.

Editor: M Nur Pakar
Petra
Anggota Parlemen Jordania, Osama Al-Ajarmeh mengacungkan pedang saat diarak pendukungnya. 

Dengan alasan untuk mencegah demonstrasi di Amman yang diselenggarakan oleh suku-suku Jordania.

Mereka berusaha agar duta besar Israel diusir karena kampanye pengeboman baru-baru ini di Jalur Gaza, Palestina.

Dengan keanggotaannya yang dibekukan, Al-Ajarmeh mengajukan surat pengunduran diri ke dewan.

Dia menyatakan kekecewaannya atas ketentuan konstitusional yang memberi raja kekuasaan untuk membubarkan parlemen.

Al-Ajarmeh kemudian terlihat di banyak video membuat pernyataan berani saat dikelilingi oleh para pendukungnya.

Dia mengancam akan mendirikan "sayap kanan radikal Jordania" dari suku dan tokoh mantan tentara.

Untuk memurnikan Amman dari elit liberal yang dia tuduh berada di belakang. kesengsaraan negara.

Baca juga: Jordania Siap Bantu Perjuangan Rakyat Palestina, OKI Sebut Israel Penjajah Palestina

Pemerintah mengatakan tidak akan mentolerir tindakan apapun yang mengancam stabilitas dan keamanan negara.

Ditambahkan, tidak ada seorang pun yang kebal hukum.

Sebuah sumber keamanan mengatakan badan-badan keamanan sedang menangani kerusuhan di pinggiran kota Naour yang melibatkan protes atas pemecatan Al-Ajarmeh.(*)

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved