Berita Pidie
Tindaklanjuti Surat MPU Pidie, Penertiban Dimulai dari Menangkap Pasangan di Pantai Pelangi
"Pemkab tidak pernah mengabaikan surat penertiban Pantai Pelangi dari MPU Pidie. Hanya saja, penertiban pantai itu secara sempurna butuh proses...
Penulis: Muhammad Nazar | Editor: Nurul Hayati
"Pemkab tidak pernah mengabaikan surat penertiban Pantai Pelangi dari MPU Pidie. Hanya saja, penertiban pantai itu secara sempurna butuh proses kesepakatan dengan bersama Forkopimda Pidie," kata Asinten I Setdakab Pidie, Drs Samsul Azhar, kepada Serambinews.com, Rabu (16/6/2021).
Laporan Muhammad Nazar I Pidie
SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Kegiatan penertiban pernah dilakukan Satpol-PP dan WH Pidie, Polri, dan TNI di objek wisata Pantai Pelangi Sigli.
Penertiban itu dilakukan, untuk menindaklanjuti surat penertiban dari MPU Pidie.
Untuk diketahui, surat penertiban Pantai Pelangi disepakati MPU dalam rapat paripurna pada tanggal 16 November 2020.
Keputusan MPU sendiri dituangkan dalam surat Nomor : 451.7/236/2020.
Keputusan itu dikeluarkan MPU, setelah adanya pengaduan dari Forum Keuchik Kota Sigli.
"Pemkab tidak pernah mengabaikan surat penertiban Pantai Pelangi dari MPU Pidie. Hanya saja, penertiban pantai itu secara sempurna butuh proses kesepakatan dengan bersama Forkopimda Pidie," kata Asinten I Setdakab Pidie, Drs Samsul Azhar, kepada Serambinews.com, Rabu (16/6/2021).
Baca juga: Wakil Walikota Langsa Sambut
Menurutnya, dirinya akan menggelar rapat kembali untuk penertiban Pantai Pelangi.
Belum diketahui hasil rapat, apakah Pantai Pelangi ditutup sementara waktu, yang kemudian ditata kembali.
Dikatakan, sebenarnya Pemkab telah pernah melakukan penertiban Pantai Pelangi setelah menerima surat MPU Pidie.
Dalam penertiban itu melibatkan Polri dan TNI, tim berhasil menangkap muda-mudi di pantai tersebut.
Pasangan non muhrim itu digelandang ke Kantor Satpol-PP dan WH Pidie.
Namun, penertiban yang dilakukan itu belum sempurna.
"Kita juga telah meminta kepada pemilik rek, memasang lampu pada malam hari dan membuka tempat-tempat yang tertutup," pungkasnya. (*)
Baca juga: Warga Demo Zikir Rateb Siribee di Aceh Timur