Berita Banda Aceh

Aminullah Kembali Berbelanja di Pasar Al Mahirah, Sebut Pertumbuhan Ekonomi Baru di Banda Aceh

Dalam agenda berbelanja bersama akhir pekan di Pasar Al Mahirah kali ini, Wali Kota mengajak Sekretaris Dinas pada SKPK di lingkungan Pemko Banda Aceh

Penulis: Mawaddatul Husna | Editor: Mursal Ismail
SERAMBINEWS.COM/HERIANTO
Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman, membeli lele jumbo di Pasar Ikan Al Mahirah Lamdingin, Minggu (13/6/2021) 

Dalam agenda berbelanja bersama akhir pekan di Pasar Al Mahirah kali ini, Wali Kota mengajak Sekretaris Dinas pada SKPK di lingkungan Pemko Banda Aceh.

Laporan Mawaddatul Husna | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman, bersama jajaran pejabat Pemerintah Kota Banda Aceh kembali berbelanja bersama di Pasar Al Mahirah, Gampong Lamdingin, Minggu (20/6/2021) pagi. 

Dalam agenda berbelanja bersama akhir pekan di Pasar Al Mahirah kali ini, Wali Kota mengajak Sekretaris Dinas pada SKPK di lingkungan Pemko Banda Aceh.

Turut hadir mendampingi Wali Kota Banda Aceh, yaitu Asisten I, Faisal, Kepala Diskopukmdag, M Nurdin, Plt Kadis Pendidikan, Sulaiman Bakri, dan Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Said Fauzan.

Pada kesempatan itu, Aminullah menyebutkan kehadiran Pasar Al Mahirah menjadi harapan bagi sektor perekonomian dan pertumbuhan ekonomi baru di Banda Aceh.

"Ini harapan baru untuk pertumbuhan ekonomi yang akan meningkatkan pendapatan pedagang juga bagi para pelaku usaha lintas sektoral termasuk UMKM dan pedagang asongan," kata Aminullah Usman. 

Baca juga: Waspada! Bahaya Lonjakan Gula Darah Pagi Hari, Ada Apa? Begini Cara Mengatasinya

Aminullah Usman mengatakan ketika Pasar Al Mahirah terus hidup, maka akan menjadi daya ungkit pembangunan sektor ekonomi di Kota Banda Aceh

"Pasar terpadu ini bukan saja menjadi nilai tambah bagi para pedagang yang menempati, tapi juga sebagai akses pasar yang lebih luas terhadap produk pertanian, peternakan, perikanan dan beragam produk masyarakat lainnya," ungkapnya.

Mantan dirut Bank Aceh tersebut juga menambahkan bahwa Pasar Al Mahirah pun akan memberi multiplier effect bagi warga sekitar. 

Multiplier effect yang terjadi, seperti bertambahnya nilai tanah dan bangunan yang ada di kawasan ini.

Kemudian sektor usaha mulai dari transportasi, kuliner seperti warung makan dan warung kopi akan ikut menggeliat di kawasan pesisir khususnya dalam Kecamatan Kuta Alam dan Syiah Kuala.

Ia menambahkan Pasar Al-Mahirah juga akan menjadi salah satu destinasi wisata baru bagi warga atau wisatawan domestik maupun mancanegara.

"Selain berbelanja pengunjung juga bisa menikmati keindahan alam kawasan pesisir serta wisata religi dengan mengunjungi makam Syiah Kuala yang terletak tak jauh dari Pasar terpadu tersebut," sebutnya.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved