Berita Aceh Tenggara
Ratusan Peternak di Aceh Tenggara Diajari Cara Pengembangan Usaha Ternak Kambing
Peternak dan pengurus kelompok ternak di Aceh Tenggara, mengikuti Bimtek pengembangan usaha ternak kambing di Aula Kantor Golkar Aceh Tenggara.
Penulis: Asnawi Luwi | Editor: Taufik Hidayat
Laporan Asnawi Luwi | Aceh Tenggara
SERAMBINEWS.COM, KUTACANE - Ratusan Peternak dan pengurus kelompok ternak di Aceh Tenggara, mengikuti kegiatan bimbingan dan teknis (Bimtek) pengembangan usaha ternak kambing di Aula Kantor Golkar Aceh Tenggara, Kamis (24/6/2021).
Kegiatan itu berlangsung hingga Kamis (26/6/2021) yang langsung dibuka oleh Anggota Komisi IV DPR RI, H M Salim Fakhri SE MM yang juga Putra terbaik Aceh Tenggara.
Sebagai pemateri Ketua DPRK Aceh Tenggara, Denny Febrian Rosa SSTP MSi, anggota DPRK Aceh Tenggara, Anggota Komisi IV DPR RI, M Salim Fakhri SE MM dan Kepala Dinas Pertanian Aceh Tenggara, Riskan SP.
Ketua DPRK Aceh Tenggara Denny Febrian Roza SSTP MSi yang juga Sekretaris DPD Golkar, mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pembinaan dan edukasi bagaimana mengelola ternak kambing di Aceh Tenggara.
Karena, kata Denny F Roza yang juga memiliki hobi memelihara ternak kambing itu, menyatakan, Aceh Tenggara memiliki luas lahan yang cukup untuk bisa dikembangkan menjadi kawasan peternakan.
Sementara itu, Anggota Komisi IV DPR RI, M Salim Fakhri SE MM, mengatakan, kegiatan bimtek ini adalah program aspirasinya di Kementerian Pertanian Jakarta.
Baca juga: Laga Semifinal & Final Euro 2020 Bisa Dihadiri 60.000 Penonton, Bukti Sudah Vaksin Jadi Syarat Masuk
Baca juga: PT PLN Unit Pelaksana Proyek PLTA Peusangan Salurkan CSR Senilai Rp 500 Juta
Baca juga: VIDEO - Viral Pertemuan Haru Wanita dengan Adik yang Pulang dari Pondok Pesantren, Begini Kisahnya
Bimtek ini dilaksanakan selama 3 hari dengan jumlah peserta 300 orang. Setiap hari peserta gelombang pertama 50 orang dan gelombang kedua 50 orang untuk mengikuti Protkes Covid-19.
Kata dia, peserta yang hadir ini para kader Golkar yang berprofesi sebagai peternak dan juga ada dari peternak kambing dan sapi. Mereka diberikan bagaimana mekanisme memelihara dan mengembang biakan ternak kambing, memberikan makan, dan mengobati ternak kambing ketika sakit.
Menurut M Salim Fakhri SE MM yang juga Ketua DPD Golkar Aceh Tenggara itu, menyebutkan Aceh Tenggara sangat cocok menjadi sentral peternakan kambing, lembu, dan ternak bebek petelur. Karena, luas lahan yang bisa diolah menjadi pakanan ternak.
Anggota Komisi IV DPR RI Dapil Aceh I ini berharap Aceh Tenggara dapat menjadi sentral peternakan khususnya ternak kambing dan sapi karena dengan potensi dan SDM yang ada ini, Agara bisa bangkit mewujudkan sebagai daerah swasembada daging tahun 2024 mendatang.(*)