Kronologi Ibu dan Anak Dibunuh, Pengantar Galon Rudapaksa Ibunya, Lalu Tikam Anaknya saat Menolong
Ia menuturkan, saat itu pelaku langsung memegang tangan korban dan mendorong korban sehingga terjatuh di tempat tidur.
Olah TKP pun selesai dan kedua korban langsung di evakuasi ke RSUD Lasinrang untuk dilaksanakan visum pada pukul ada pukul 13.00 Wita.
Pelaku Ditangkap

Tidak sampai tiga jam, pelaku pembunuhan Ibu dan anak itu ditangkap Polres Pinrang pada pukul 14.50 Wita
"Pelaku berhasil ditangkap di Jalan Beruang, Kelurahan Maccorawalie, Kecamatan Watang Sawitto, Kabupaten Pinrang," ucap Deki.
Terdapat luka tusukan dibeberapa bagian tubuh korban
Kasat Reskrim Polres Pinrang, Iptu Deki Marizaldi mengatakan korban Sri Irmawati ditemukan tewas dengan dua luka tusukan.
"Terdapat luka tusukan di beberapa bagian tubuh korban Sri Irmawati Yakni pada bagian pinggang kanan dan punggung belakang. Serta ada luka bekas cakaran di leher korban," kata Iptu Deki saat dikonfirmasi.
Sementara anak korban yang bernama Muhammad Adri (10) mendapat satu luka tusukan.
"Anaknya juga tewas dengan luka tusukan di leher sebelah kanan," ungkapnya.
Sementara barang bukti yang ditemukan di TKP yakni tiga buah pisau dapur dan satu gunting.
Korban Mantan perawat dan pernah menikah dengan seorang tentara
Korban Sri Irmawati pernah menjadi perawat di Plamonia Makassar.
Sewaktu di Makassar ia beralamat di Jalan Sunu, Kota Makassar.
Diketahui sebelum menikah dengan Ashari, Sri pernah membina rumah tangga dengan seorang tentara dan mempunyai dua anak.
Hal itu dikatakan mertua korban, P. Nenna saat ditemui di rumah sakit, Minggu, (27/06/2021) siang.