Tim Dinkes Masuk Gampong, Percepatan Vaksinasi di Aceh Utara

Dinas Kesehatan Aceh Utara mulai mempersiapkan tim lapangan dari setiap puskesmas guna melakukan vaksinasi Covid-19 ke gampong

Editor: bakri
DOK DINAS KESEHATAN ACEH UTARA
Tenaga Kesehatan Puskesmas di Aceh Utara menyuntik vaksin kepada warga, Rabu (30/6/2021). 

LHOKSUKON – Dinas Kesehatan Aceh Utara mulai mempersiapkan tim lapangan dari setiap puskesmas guna melakukan vaksinasi Covid-19 ke gampong dalam 27 kecamatan di kabupaten itu. Diharapkan keberadaan  tim tersebut akan mempercepat pelaksanaan vaksinasi massal.

“Besok kita akan memanggil dua perwakilan petugas vaksin dari setiap puskesmas untuk kita berikan pengarahan terkait dengan pembentukan tim lapangan, atau yang akan menjemput bola,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Aceh Utara, Amir Syarifuddin SKM kepada Serambi, Rabu (30/6/2021).

Setelah memperoleh pengarahan, kata Kadiskes, diharapkan mereka nantinya dapat mulai bekerja pada Jumat (2/7/2021) besok. Tim lapangan yang disiapkan tersebut berjumlah enam orang. Di mana mereka selalu standby di puskesmas, dan kapan saja dibutuhkan mereka siap bergerak ke lapangan untuk melakukan vaksin terhadap warga.

Sedangkan petugas vaksin yang berada di puskesmas tetap berkerja seperti biasa melayani penyuntikan. “Kita siapkan enam petugas dalam tim tersebut, agar nantinya mereka bisa bekerja secara maksimal. Karena, kalau jumlahnya di bawah enam orang dikhawatirkan petugas kewalahan melayani warga,” ungkap Amir.

Saat ini, kata Amir, jumlah masyarakat di Aceh Utara yang harus mendapatkan suntikan vaksin mencapai 370 ribu orang lebih. Namun, saat ini jumlah mereka yang sudah divaksin diperkirakan mencapai 10 persen. Karena itulah, butuh strategi lain untuk menjemput bola, sehingga program ini bisa terlaksana dengan lancar.

Selain itu, kata Amir, mulai hari ini,  Kamis (1/7/2021), Dinas Kesehatan juga akan menempatkan petugas di Kantor Bupati di kawasan Landing, Kecamatan Lhoksukon untuk melayani penyuntikan terhadap Aparatur Sipil Negara (ASN). Sehingga memudahkan mereka juga mengakses lokasi vaksinasi.

Penempatan petugas vaksin di Kantor Bupati yang baru untuk melayani ASN dari Kantor Badan Pengelolaan Keuangan (BPKD), kemudian Badan Perencanaan Perencaan Pembangunan (Bappeda), dan Badan Kepegawaian dan Pengembagan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), serta ASN Sekretariat Daerah (Setda).

“Kalau seluruh ASN tersebut sudah selesai divaksin, bisa jadi nantinya kita akan tempatkan petugas ke instansi lainnya lagi. Jadi tergantung berapa akan selesai vaksin di kantor tersebut,” pungkas Amir.

Kepala Dinas Kesehatan Aceh Utara, Amir Syarifuddin menyebutkan, dalam sepekan ke depan pihaknya akan kedatangan 25 petugas Nusantara Sehat dari Kementerian Kesehatan. Mereka akan ditempatkan di 15 puskesmas, yang berada di kawasan terpencil dan sangat terpencil di Aceh Utara.

“Tadi juga kita melepaskan enam petugas Nusantara Sehat yang akan kembali ke daerahnya masing-masing setelah dua tahun melaksanakan tugasnya di puskesmas pedalaman,” katanya. Mereka sebelumnya bertugas di Puskesmas Langkahan, Nisam Antara, dan Puskesmas Paya Bakong sesuai profesinya masing-masing.(jaf) 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved