Kemenag Kembali Buka Seleksi CPNS dan CPPPK Tahun 2021, Cek Tanggal Pendaftaran

Laporan Masrizal | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Kementerian Agama (Kemenag) kembali membuka penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).

Selain itu dalam tahun ini juga diterima Calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (CPPPK) untuk seluruh wilayah Indonesia.

Pendaftaran penerimaan calon abdi negara dimulai sejak 7-21 Juli 2021 melalui website SSCN BKN https://sscasn.bkn.go.id/.

Tahun ini, Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenag Aceh mendapatkan alokasi 840 formasi yang terdiri dari 44 formasi CPNS dan 796 formasi CPPPK.

• Baksos di Pulo Breuh dan Pulo Nasi, Kemenag Aceh Besar Gelar Isbat Nikah di Lampuyang

Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Aceh, Dr H Iqbal SAg MAg mengatakan, pengumuman penerimaan CPNS dan PPPK telah diumumkan melalui website https://aceh.kemenag.go.id, dan media sosial Kanwil Kemenag Aceh (Instagram: @kemenagaceh).

"Silahkan dicek apakah ada formasi untuk saudara pada tahun ini. Jika berminat maka silakan ikuti tahapan yang disebutkan dalam pengumuman tersebut," katanya.

Iqbal menyampaikan, ada tiga tahapan seleksi yang akan dilalui oleh para peserta dalam seleksi CPNS dan PPPK tahun ini.

Di antaranya, seleksi administrasi, Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dengan sistem Computer Asisted Test (CAT) dan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB).

• Kemenag Aceh Berlakukan Shift Kerja bagi ASN, 50 Persen WFH dan 50 Persen Kerja di Kantor

"Nah, sebelum melangkah ke tahapan-tahapan tersebut, persiapkan diri terlebih dahulu dengan sebaik-sebaiknya, kemudian dokumen yang dibutuhkan seperti KTP, ijazah dan lain sebagainya juga harus disiapkan," katanya.

Pria yang pernah menjabat Kakankemenag Aceh Barat Daya (Abdya) ini menuturkan, seleksi CPNS dan CPPPK dilaksanakan dengan transparan, bersih, dan akuntabel.

Ia mengingatkan, jika ada oknum yang mengaku sebagai calo maka silakan dilapor kepada Kanwil Kemenag Aceh atau kepada pihak yang berwajib.

"Jangan lupa kunci sukses adalah usaha dan doa, jika ada yang mengaku bisa memuluskan langkah Anda dalam tes ini, maka itu sepenuhnya bohong,” tegasnya.

“Tidak ada yang bisa meluluskan karena tesnya dilakukan dengan menggunakan sistem komputer. Saya harap ini diingat dengan sebaik-baiknya agar para peserta tidak dikelabui oleh oknum yang tidak bertanggung jawab," ujar Iqbal.(*)

Baca juga: Kapal Bistari 8 Siap Angkut 1.500 Ton Belerang dari Lhokseumawe ke Belawan

Baca juga: Sangat Diperlukan Saat Ini, Begini Cara Unduh Sertifikat Vaksin Covid-19 via Aplikasi Pedulilindungi

Baca juga: Pemkab Bireuen Antar Bantuan untuk Korban Kebakaran di Jangka, BPBD Dirikan Tenda Darurat