Sungai Meluap, Ini Sejumlah Desa di Aceh Jaya yang Banjir, Longsor di Jalan Banda Aceh - Meulaboh

Dampaknya sejumlah sungai meluap hingga beberapa desa dalam beberapa kecamatan di Aceh Jaya banjir. 

Laporan Riski Bintang | Aceh Jaya

SERAMBINEWS.COM, CALANG - Hujan deras mengguyur Kabupaten Aceh Jaya dan sekitarnya sejak beberapa hari terakhir.

Dampaknya sejumlah sungai meluap hingga beberapa desa dalam beberapa kecamatan di Aceh Jaya banjir. 

Salah satunya di kecamatan Darul Hikmah, sebelas desa dilaporkan banjir.

Sebelumnya dilaporkan sembilan desa.

Sebelas desa yang banjir itu, yakni Desa Masen, Desa Babah Dua, Gp Baro l, Panton Krueng, Lam Teungoh,
Ujong Rimba, Gunong Cut, Sayeng, Alue Gajah, Paya Santet, dan Teupin Asan. 

Informasi yang diperoleh Serambinews.com dari Badan Penanggulangan Bencana Kabupaten (BPBK) Aceh Jaya ketinggian air yang menggenangi sembilan dari sebelas desa itu sekitar 30 cm hingga satu meter.

"Dari pantauan tim di lapangan curah hujan masih tinggi dan kondisi air masih terus naik," jelas petugas BPBK Aceh Jaya, Minggu (11/7/2021)

Begitu pun, hingga kini sejumlah masyarakat yang terdampak banjir masih bertahan di rumah masing-masing alias tidak mengungsi.

"Tidak ada warga yang mengungsi, warga masih bertahan di rumah. Alasan tidak mengunsi yang pertama tidak ada titik pengungsian, yang kedua masyarakat khawatir terhadap harta benda di rumah," tutupnya.

Longsor, Lumpur Tutupi Badan Jalan Nasional di Aceh Jaya

Sementara itu, seperti diberitakan Serambinews.com, tanah longsor di kawasan Jalan Nasional Banda Aceh - Meulaboh di Desa Gle U, Kecamatan Indra Jaya, Kabupaten Aceh Jaya, Minggu (11/7/2021)

Longsoran tanah tersebut terjadi setelah Aceh Jaya diguyur hujan lebat sejak beberapa hari terakhir.

Akibatnya, badan jalan Nasional Maulaboh - Banda Aceh dipenuhi lumpur yang merupakan material longsor.