Luar Negeri

Hasil Pemeriksaan Dokter, Mahasiswa Alami Pendarahan Otak Akibat Paksa Belajar, Ada Urat Putus

Sebelumnya heboh seorang mahasiswa dari Malaysia meninggal setelah alami pendarahan otak karena memaksakan diri belajar.

Penulis: Syamsul Azman | Editor: Safriadi Syahbuddin
BERNAMA
Mahasiswa ini bernama Muhammad Adham Hazim, yakni seorang mahasiswa yang terdaftar di Universitas Teknologi Mara (UiTM) Jengka, Malaysia. 

SERAMBINEWS.COM, KUALA LUMPUR - Sebelumnya heboh seorang mahasiswa dari Malaysia meninggal setelah alami pendarahan otak karena memaksakan diri belajar, saat ini tim dokter telah menemukan penyebab pendarahan tersebut.

Mahasiswa ini bernama Muhammad Adham Hazim, yakni seorang mahasiswa yang terdaftar di Universitas Teknologi Mara (UiTM) Jengka, Malaysia.

Melansir dari Harian Metro, Senin (12/7/2021) orang tua menyebut almarhum sempat merangkak ke kamar mereka untuk meminta tolong untuk diantarkan ke rumah sakit.

Mohd Rizaini Ghazali (51) orang tua dari Muhammad Adham Hazim menyebut ia kehilangan anak kedua dari lima bersaudara ini cukup mengejutkannya, karena sebelumnya ia tidak memiliki sembarangan sakit pun.

"Beberapa hari lalu, almarhum mengadu sakit kepala, kira-kira sekitar jam lima pagi, ia merangkak ke kamar saya dan istri.

Ia mengatakan sangat sakit kepala dan meminta kami untuk membawanya ke rumah sakit, kami meminta pertolongan tetangga untuk mengangkat Muhammad Adham Hazim naik ke mobil," katanya pada media setempat di kediamannya di Kampung Bukit Berangan, Tepoh.

Baca juga: Memaksa Diri Belajar Sampai Dini Hari, Mahasiswa Meninggal Alami Pendarahan Otak

Muhammad Adham merupakan mahasiswa jurusan Teknik Sipil di Fakultas Teknik UiTM cabang Pahang.

Ia meninggal dunia setelah beberapa saat mendapatkan perawatan dari tim medis di Rumah Sakit Sultanah Nur Zahirah (HSNZ).

Mohd Rizaini mengatakan, dokter menginformasikan bahwa hasil computed tomography scan (CT Scan) pada Muhammad Adham Hazim menunjukkan dua urat di bagian belakang dan atas kepalanya putus dan terjadi pendarahan.

Ia mengatakan, almarhum sebelumnya suka tidur larut malam untuk menyelesaikan tugas dan merevisi menghadapi ujian akhir.

“Dia adalah orang yang suka belajar dan setiap hari dia akan membagi waktunya untuk belajar dan menjalankan bisnis online yang dilakukan paruh waktu,” ujarnya.

Jenazah Muhammad Adham Hazim dimakamkan di Pemakaman Islam Kampung Bukit Berangan, Tepoh pada pukul 11 ​​pagi tadi.

Baca juga: Mahasiswa Umuslim Gelar Pelatihan Kewirausahaan

Sahabat Berduka

Diberitakan sebelumnya Serambinews.com mengenai mahasiswa meninggal usai memaksakan diri belajar, Senin (12/7/2021).

Seorang mahasiswa yang berkuliah di salah satu universitas di Jengka, Pahang bernama Adham Hazim meninggal dunia usai mengalami pendarahan pada otak.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved