Berita Banda Aceh
Ini BLUD Milik Pemerintah Aceh yang Sudah Setor Penghasilannya untuk PAA dan Target 2021
Kepala BPKA, Azhari Hasan, SE, MSi melalui Kabid Pendapatannya, Saumi Elfiza, menyampaikan hal ini
Penulis: Herianto | Editor: Mursal Ismail
"Itu artinya, setiap bulan setoran penerimaan PAA dari BLUD tersebut terus meningkat sesuai kemampuan produksi telur ayamnya.
Semoga saja, pihak manajemen BLUD BNTR tersebut mengurus dan mengelola industri peternakan ayam petelurnya dengan bagus, transparan, akuntabilitas dan professional.
Dengan demikian kegiatan usaha peternakan ayam petelur itu bisa bertahan lama sebagai andalan penerimaan PAD/PAA Pemerintah Aceh dari sub sektor peternakan ayam petelur," jelas Saumi.
Baca juga: Rokok, Pajak Kendaraan, dan BBM Sumber Andalan Pendapatan Asli Aceh, Ini Target PAA Tahun 2021

Target PAA dari ayam petelur Rp 12,5 miliar
Seperti diberitakan sebelumnya, Kepala Dinas Peternakan Aceh, drh Rahmandi MSi, menyatakan, Januari – Juni 2021, industri peternakan ayam petelur di Blang Bintang, Aceh Besar, sudah menghasilkan PAA.
Peternakan ayam petelur di bawah Pembinaan BLUD Balai Ternak Non Ruminansia (BTNR) Dinas Peternakan Aceh ini sudah menyetor PAA ke Badan Pengelolaan Keuangan Aceh (BPKA) Rp 5,6 miliar.
Rahmandi menyampaikan hal ini kepada Serambinews.com, Jumat (16/7/2021).
"Ini membuktikan pengelolaan 50 ribu ayam petelur serius dan professional, sehingga menghasilkan PAD/PAA untuk satu semester ini mencapai Rp 5,6 miliar,” kata Rahmandi kepada Serambi, Jumat (16/7) di Banda Aceh.
Didampingi Kepala BLUD Balai Ternak Non Ruminansia, drh Yessy Fandiba MM, target setoran PAD dari sektor ini tahun 2021 sekitar Rp 12,5 miliar.
Artinya dengan sudah disetor Rp 5,6 miliar berarti sudah mencapai 44,89 persen.
Penjualan per hari 41 ribu butir
Rahmandi mengatakan setoran PAA ini akan terus bertambah seiring penjualan telur ayam ini per harinya 41.000 butir dari 47.363 ekor ayam yang masih hidup dan produktif.
Lokasi industri ayam petelur BLUD Balai Ternak Non Ruminansia, ungkap Rahmandi, ada dua lokasi, yaitu di Blang Bintang dengan sistem peternakan terbuka.
Sedangkan satu lagi di Saree dengan sistem peternakan tertutup.
Jumlah ayam petelur di Saree masih ada sekitar 16.919 ekor dengan sistem peternakan ayam tertutup.