Berita Bener Meriah
Suami Ditugaskan Ke Papua, Istri Prajurit TNI : Saya Rela Demi Bangsa dan Negara
200 prajurit Batalyon Infanteri Raider Khusus (RK) 114/Satria Musara (SM), diberangkatkan dalam gelombang pertama untuk bertugas di Papua Barat
Penulis: Budi Fatria | Editor: Muhammad Hadi
Laporan Budi Fatria | Bener Meriah
SERAMBINEWS.COM, REDELONG - Sebanyak 200 prajurit Batalyon Infanteri Raider Khusus (RK) 114/Satria Musara (SM), diberangkatkan dalam gelombang pertama untuk bertugas di Papua Barat.
Prajurit tersebut diberangkatkan menggunakan dua pesawat Hercules milik TNI-AU dari Bandara Rembele, Kabupaten Bener Meriah, Senin (26/7/2021).
Pada pelepasan itu, suasana haru dan bangga terlihat dari wajah-wajah prajurit ketika mereka bersiap untuk menaiki pesawat Hercules.
Salah seorang istri prajurit TNI-AD yang ditemui Serambinews.com saat pelepasan itu, mengatakan, dirinya bangga suaminya ditugaskan ke Papua untuk menjaga kedamaian dan keutuhan NKRI.
“Meskipun berat, tapi karena sudah tugas negara harus diikhlaskan, sebagai istri prajurit, saya rela demi bangsa dan negara ini,” ujar Vivi dengan mata berkaca-kaca.
Baca juga: Dipiloti Putra Aceh, Pesawat Hercules TNI AU Mendarat Sempurna di Bandara Rembele
Saat itu, Vivi terlihat sedang mengandung anak ketiga.
Ia ditemani dua putrinya ikut melihat langsung pelepasan suaminya berangkat tugas ke Papua.

Diketahui, pada kegiatan itu, Pangdam Iskandar Muda (IM), Mayjen TNI Achmad Marzuki melepas sebanyak 450 prajurit TNI-AD yang ditugaskan ke Papua.
Dari sebanyak 450 prajurit TNI-AD jajaran Kodam Iskandar Muda (IM) ini, sesuai jadwal akan diberangkatkan dalam tiga gelombang.
Baca juga: Selain Pergantian Kapolda Aceh, Tujuh Kapolres Jajaran Polda Aceh juga Dimutasi, Ini Daftarnya
Untuk gelombang pertama, hari ini, diberangkat sebanyak 200 personel dari Batalyon Raider Khusus (RK) 114/Satria Musara (SM) yang dipimpin langsung oleh Danyon RK 114/SM, Letkol Inf Putra Negara.
Sebanyak 200 prajurit ini, diberangkatkan menggunakan dua pesawat Hercules milik TNI-AU dari Bandara Rembele menuju Makassar.
Setelah transit di Makasar, selanjutnya, prajurit tersebut baru diberangkatkan kembali ke Papua.
Sedangkan untuk gelombang kedua, sebanyak 50 prajurit yang ditugaskan ke tanah Papua ini akan diberangkatkan menggunakan kapal laut dari Pelabuhan Krueng Geukueh, Aceh Utara pada tanggal 29 Juli 2021.
Baca juga: Misteri Wanita Cantik Cut Glanceng di Pohon Beringin Suwiek Pidie, Dulu Kerap Goda Pria Belum Kawin
Kemudian, gelombang ketiga akan diberangkatkan kembali sebanyak 200 prajurit menggunakan pesawat Hercules milik TNI-AU pada tanggal 3 Agustus 2021.