Berita Aceh Singkil
Disoroti Dewan, Kadiskes Aceh Singkil Janji Kembalikan Dokter ke Puskesmas Pulau Banyak Barat
"Berdasarkan hasil koordinasi kami dengan BKPSDM, Senin sudah dikembalikan," kata Nruman, Kamis (29/7/2021).
Penulis: Dede Rosadi | Editor: Nurul Hayati
"Berdasarkan hasil koordinasi kami dengan BKPSDM, Senin sudah dikembalikan," kata Nruman, Kamis (29/7/2021).
Laporan Dede Rosadi I Aceh Singkil
SERAMBINEWS.COM SINGKIL - Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Aceh Singkil, Nruman mengatakan, dokter yang dipindah ke Kuala Baru akan dikembalikan ke Pulau Banyak Barat, Senin (2/8/2021) depan.
Hal itu disampaikan Nruman, menanggapi sorotan Ketua Komisi I DPRK Aceh Singkil, Taufik yang mendesak Dokter dari Puskesmas Pulau Banyak Barat yang dipindah ke Kuala Baru dikembalikan.
Sebab masyarakat Pulau Banyak Barat, sangat membutuhkannya.
"Berdasarkan hasil koordinasi kami dengan BKPSDM, Senin sudah dikembalikan," kata Nruman, Kamis (29/7/2021).
Menurut Nruman pengembalian tidak bisa dilakukan cepat, sebab dokter yang ditempatkan di Kuala Baru, baru masuk Senin depan.
"Begitu masuk dokter ke Kuala Baru, maka yang ditarik dari Pulau Banyak Barat kembalikan," ujarnya.
Baca juga: Bupati Aceh Singkil: Saya Sudah Instruksikan BKPSDM Kembalikan Dokter ke Pulau Banyak Barat
Terpisah Bupati Aceh Singkil, Dulmusrid mengatakan, telah instruksikan Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) mengembalikan dokter yang dipindah dari Pulau Banyak Barat ke Kuala Baru.
"Saya sudah intruksikan BKPSDM kembalikan dokter yang dipindah ke Kuala Baru ke Pulau Banyak Barat," kata Dulmusrid.
Dulmusrid mengatakan, jika dokter yang dipindah masih CPNS, mungkin ada alasan darurat.
Sebab sepengetahuannya, ada fakta integritas yang ditandatangan ketika melamar bersedia tidak pindah tugas.
"Ketika alasan darurat sudah teratasi segera kembalikan ke tempat asal sesuai pilihan saat melamar," ujarnya.
Baca juga: Didesak Kembalikan Dokter ke Puskesmas Pulau Banyak Barat, Ini Tanggapan Kepala BKPSDM
Sebelumnya Ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Singkil, Taufik desak Pemkab Aceh Singkil, kembalikan dokter Puskesmas Pulau Banyak Barat (PBB) yang dipindah ke Puskesmas Kuala Baru.
Mengingat, wilayah kepulauan tersebut jauh dari daratan.
Sehingga, keberadaan dokter di Puskesmas sangat dibutuhkan masyarakat.
"Kami menerima keluahan dari masyarakat di PBB butuh dokter," kata Taufik didampingi Wakil Ketua Komisi I DPRK Aceh Singkil, Ramli Boga.
Menurut Taufik, pada penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2019 lalu, dibuka lowongan dokter di Puskesmas PBB, hanya saja setelah lulus dipindah ke Puskesmas Kuala Baru.
Baca juga: Ketua Komisi I Desak Pemkab Aceh Singkil Tempatkan Dokter di Puskesmas Pulau Banyak Barat
Sayangnya lagi sebut Taufik, pada penerimaan CPNS dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (P3K) tahun 2021 tidak dibuka penerimaan dokter di Puskesmas PBB.
Justru yang dibuka formasi dokter di Puskesmas Kuala Baru.
Kendati telah diisi dokter dari PBB.
"Kami menyesalkan pemindahan ini saat warga di kepulauan membutuhkannya. Kami mendesak segera di kembalikan sesuai formasi awal," ujar Taufik.
Pulau Banyak Barat merupakan kecamatan paling terpencil di Aceh Singkil.
Jika ada masyarakat yang sakit, tentu harus ditangani di Pulau Banyak Barat.
Baca juga: Kisah Kegigihan Dokter di Subulussalam Tangani Covid-19 Hingga Ajukan Anak Sendiri Divaksin Pertama
Sebab dibawa ke daratan harus melewati laut, yang terkadang terkendala cuaca buruk.
Memang di Puskesmas PBB, ada dokter yang menjabat kepala Puskesmas.
Tentu tidak bisa selamanya berada di tempat, karena harus mengurus administrasi ke daratan.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Aceh Singkil, Ali Hasmi menanggapi hal tersebut mengatakan, setelah ada dokter depinitif di Puskesmas Kuala Baru, maka dokter yang dipindah dari Pulau Banyak Barat ke Kuala Baru akan dikembalikan.
Pada bagian lain Ali Hasmi mengatakan, mulanya dokter di Puskesmas Pulau Banyak Barat ada dua orang.
Namun terjadi kekosongan dokter di Puskesmas Kuala Baru, sehingga dokter CPNS yang di Pulau Banyak Barat ditarik.
"Dokter di PBB sudah ada dua orang. Berhubung dokter di Kuala Baru kosong, untuk mengisi sementara di tempatkan dokter CPNS dari PBB berdasarkan usulan dari Dinkes. Apabila dokter definitif di Kuala Baru sudah ada, maka dokter CPNS yang di Kuala Baru akan dikembalikan ke PBB," demikian Ali Hasmi.(*)
Baca juga: Dokter Unggah Foto Rontgen Paru-paru Pasien Covid-19 yang Sudah Divaksin & Belum, Ini Penjelasannya