Berita Aceh Singkil
80 Kerbau Mati Mendadak di Aceh Singkil, Petugas Kesehatan Hewan Berjibaku Obati Ternak
Petugas kesehatan hewan Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan Aceh Singkil, berjibaku mengobati kerbau dan sapi milik warga
Penulis: Dede Rosadi | Editor: Muhammad Hadi
"Terus terang kami kewalahan menguburkannya karena terlalu banyak yang mati," kata Nasran AB penduduk Pulo Sarok, Kecamatan Singkil, yang ternak kerbau dan sapinya mati mendadak.
Nasran menyatakan jumlah sapi miliknya yang mati mencapai 18 ekor.
Sementara kerbau miliknya ditambah warga lain yang tempat gembalanya sama di kawasan Kuala Gabi mencapai 50 ekor.
Kejadian hewan ternak mati yang membuat pemilik rugi ratusan juta itu terjadi sepekan terakhir.
Petugas kesehatan hewan menyebutkan kematian akibat terkena penyakit ngorok atau septicemia epizootica (SE).
"Penyebabnya penyakit SE atau ngorok," ujar Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan Aceh Singkil, Kuatno.(*)
Baca juga: Di Polda Sumsel Keluarga Akidi Tio Minta Maaf: Uang Rp 2 Triliun Belum Ada