Berita Bireuen
Warga Bireuen Rela Antrean Menunggu Vaksin
di Puskesmas Kota Juang Bireuen sejak pukul 09.00 WIB, warga berdatangan satu persatu untuk divaksin baik dosis pertama maupun dosis kedua
Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Muhammad Hadi
lihat foto
Laporan Yusmandin Idris I Bireuen
SERAMBINEWS.COM, BIREUEN – Distribusi vaksin dari Dinkes Bireuen ke seluruh Puskesmas sudah dilakukan.
Kegiatan vaksinasi berjalan lancar, masyarakat rela antrean untuk vaksinasi anti covid-19 di
sejumlah Puskesmas, Senin (09/08/2021).
Amatan Serambinews.com, di Puskesmas Kota Juang Bireuen sejak pukul 09.00 WIB, warga berdatangan satu persatu untuk divaksin baik dosis pertama maupun dosis kedua.
Para petugas melayani satu persatu dan meminta untuk antrian baik di meja pendaftaran maupun di pemeriksaan kesehatan dan juga ruangan penyuntikan.
Baca juga: Progres Vaksinasi Pemerintah Aceh Capai 696 Ribu Orang
Seorang petugas medis di Puskesmas Kota Juang kepada Serambinews.com mengatakan, beberapa hari lalu vaksin kosong di Puskesmas.
Kemudian pada Jumat (06/08/2021) sudah ada lagi vaksinnya, informasi sudah tersedia vaksin disampaikan kepada warga dan juga pengumuman, maka pada Senin (09/08/2021) warga dari wilayah tugas Kota Juang Bireuen berdatangan untuk divaksin.
“Ada yang vaksin dosis pertama dan ada juga vaksin dosis kedua,” katanya.
Kadiskes Bireuen, dr Irwan A Gani kepada Serambinews.com mengatakan, vaksin kiriman dari Banda Aceh sudah didistribusikan ke seluruh Puskesmas, infomasi sudah adanya vaksin disampaikan melalui tim medis.
Baca juga: UPDATE Kasus Corona Aceh, Bertambah 285 Orang, Total Positif Covid-19 Capai 25.212 Orang
Sehingga masyarakat yang ingin vaksin atau yang tertunda beberapa hari lalu karena vaksin kosong dapat mendatangi Puskesmas.
“Ada yang ingin vaksin beberapa waktu lalu tidak bisa dilakukan karena vaksin kosong sekarang sudah tersedia lagi,” ujarnya.
Kadiskes mengharapkan masyarakat Bireuen yang belum vaksin untuk mendatangi fasilitas kesehatan atau Puskesmas terdekat, tim medis akan melakukan tugasnya diawali dengan pendaftaran, pemeriksaan kesehatan dan vaksinasi. (*)
Baca juga: Arsjad Rasjid Umumkan Susunan Pengurus Kadin Indonesia Periode 2021-2026
Baca juga: Dokter Ini Makin Kaya Berkat Vaksinasi Covid-19, Kekayaannya Rp 14 Triliun Lebih
