AS Keluarkan Peringatan keras, Iran Akan 'Bayar Harga' Atas Serangan ke Kapal Tanker Israel

Penyelidikan menemukan pesawat tak berawak ketiga dimuat dengan bahan peledak kelas militer, yang menciptakan lubang 2 meter di akomodasi awak kapal.

Serangan itu adalah bagian dari pola serangan dan prilaku provokatif lainnya oleh Iran," kata Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken kepada Dewan Keamanan (DK) PBB.

Dikatakan, Iran mengancam kebebasan navigasi, pelayaran internasional dan perdagangan di samping korban jiwa manusia.

“Semua negara kita bertanggung jawab untuk meminta pertanggungjawaban mereka yang bertanggung jawab," tegasnya.

"Gagal melakukannya hanya akan memicu rasa impunitas dan memberanikan orang lain yang cenderung mengabaikan tatanan maritim," tambahnya.

Presiden Rusia Vladimir Putin menyerukan struktur khusus baru dalam sistem PBB untuk memerangi pembajakan laut, perampokan bersenjata, dan terorisme.

Baca juga: Dubes Israel Untuk PBB Inginkan Pemerintah Iran Digulingkan, Rezim Garis Keras Harus Diganti

Menteri Pertahanan Inggris Ben Wallace mengatakan serangan itu sebagai pelanggaran yang jelas terhadap hukum internasional oleh Iran.

Dsebutkan, tidak hanya mengancam keamanan maritim dan kehidupan pelaut.

Tetapi juga merupakan ancaman terhadap sistem berbasis aturan yang menjadi sandaran dunia untuk keamanan maritimnya.(*)