Lifestyle

Mengenal Apa Itu Cibophobia Atau Fobia Makanan, Kenali Jenis, Penyebab, Gejala, dan Pengobatannya 

Fobia atau phobia dicirikan sebagai ketakutan yang intens dan terus-menerus ketika dihadapkan pada hal-hal, orang, hewan, atau situasi tertentu.

Penulis: Firdha Ustin | Editor: Safriadi Syahbuddin
Tribun Travel
Ilustrasi cibophobia atau ketakutan berlebihan terhadap makanan. 

SERAMBINEWS.COM - Fobia atau phobia dicirikan sebagai ketakutan yang intens dan terus-menerus ketika dihadapkan pada hal-hal, orang, hewan, atau situasi tertentu, bahkan ketika ketakutan itu tidak rasional atau tidak realistis bagi orang lain.

Seseorang dengan jenis fobia apa pun sering mencoba menghindari hal atau situasi yang terkait dengan ketakutan itu, karena hal itu menyebabkan mereka sangat cemas dan tertekan.

Cibophobia adalah jenis fobia yang aneh dari rasa takut akan makanan.

Fobia ini sering disalahartikan dengan anoreksia, yang sebenarnya adalah gangguan makan di mana seseorang khawatir tentang efek makanan pada citra tubuh seperti penambahan berat badan.

Cibophobia membuat seseorang menjadi cemas dengan melihat makanan itu sendiri.

Beberapa penelitian mengatakan bahwa orang dengan jenis gangguan makan tertentu juga dapat mengembangkan cibophobia atau kondisi terkait yang disebut choking phobia, di mana seseorang takut menelan makanan karena takut tersedak.

Baca juga: Tak Biasa, 5 Artis Ini Miliki Fobia Aneh, Ada yang Takut Kerupuk

Apa Penyebab Cibophobia?

Melansir dari laman Boldsky pada Senin (9/8/2021), penyebab pasti cibophobia, seperti jenis fobia lainnya, masih belum diketahui.

Namun, teori dan studi  tertentu mengatakan bahwa fobia biasanya berkembang ketika objek atau situasi tertentu digabungkan dengan episode pengalaman emosional atau trauma emosional.

Misalnya, ketika seseorang dipaksa untuk makan makanan tertentu yang tidak disukainya, hal itu dapat memicu rasa takut akan makanan di dalamnya.

Seperti disebutkan di atas, ketakutan tersebut juga berkembang ketika seseorang mengalami kejang otot yang menyakitkan setelah makan atau menelan.

Fobia juga merupakan hasil dari kondisi genetik tertentu atau kerusakan pada neurotransmiter otak.

Jika ini masalahnya, pemicu fobia makanan ini tidak terkait dengan episode emosional apa pun.

Baca juga: Mengenal Merek Sinopharm yang Bakal Dijual Kimia Farma Lewat Vaksin Berbayar, Apa sih Keunggulannya?

Alergi makanan tertentu, ketakutan akan alergen tersembunyi dalam makanan atau peristiwa traumatis yang berhubungan dengan reaksi alergi makanan juga bisa menjadi penyebabnya.

Gangguan kecemasan yang sudah ada sebelumnya seperti gangguan stres pascatrauma (PTSD) atau gangguan obsesif-kompulsif (OCD) juga dianggap sebagai penyebab utama pemicu fobia seperti cibophobia.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved