Video
VIDEO Bencana, Damai, dan Hari Merdeka (Ucapan Selamat Hari Damai Aceh dan HUT Ke-76 RI)
Musibah gempa dan tsunami 26 Desember 2004 menjadi titik balik bagi sejarah Aceh yang sedang berdarah-darah.
Penulis: Syamsul Azman | Editor: Safriadi Syahbuddin
SERAMBINEWS.COM - Musibah gempa dan tsunami 26 Desember 2004 menjadi titik balik bagi sejarah Aceh yang sedang berdarah-darah.
Bencana yang merenggut seratus ribu lebih nyawa anak manusia itu, mendorong Pemerintah Indonesia dan petinggi GAM untuk mengakhiri konflik bersenjata yang telah berlangsung lebih dari 30 tahun.
Tanggal 15 Agustus Tahun 2005, tepat dua hari sebelum peringatan Hari Ulang Tahun ke-60 Republik Indonesia, perwakilan kedua pihak yang berseteru, menandatangani kesepakatan bersejarah.
Rakyat Aceh yang sedang dalam duka karena bencana, mendadak gembira. Nota Damai yang ditandatangani di Helsinki, Finlandia, membuka jalan bagi masyarakat dunia untuk membangun kembali Aceh yang porak poranda.
Hari ini, 16 tahun kemudian, kehidupan rakyat Aceh telah berubah total. Tidak ada lagi malam-malam mencekam dan pagi yang terasa gelap gulita.
Pandemi Corona yang saat ini melanda dunia, belum seberapa dibandingkan duka nestapa ketika konflik Aceh sedang membara.
SYEDARA LON bansigom Aceh bansigom donya, mari kita rawat perdamaian ini dengan suka cita.
Mari bekerja, berdoa, dan berusaha, agar rakyat Aceh selalu dalam lindungan dan bimbingan Allah Subhanahuwata’ala.
SELAMAT Ulang Tahun ke -76 Republik Indonesia
Dirgahayu Negeriku, Semoga Semakin Maju.
MERDEKA ....
Editor : Syamsul Azman
Baca juga: BERITA POPULER - TV Digital, Ibu Pantau Aktivitas Ranjang Pengantin hingga Body Shaming Nurul Akmal
Baca juga: BERITA POPULER Nurul Akmal Diberi Hadiah Rumah, Serangan Lalat sampai Calon Ketua DPD Demokrat Aceh
Baca juga: BERITA POPULER-Indra Iskandar Disiapkan Jadi PJ Gubernur Aceh, Isu Remaja Subulussalam Menyimpang