Luar Negeri
Ismail Sabri Yaakob Beperluang Gantikan Muhyiddin Yassin Jadi Perdana Menteri Baru Malaysia
Ismail diberitakan telah mengantongi 115 dukungan parlementarian yang berasal dari komponen partai pendukung koalisi Perikatan Nasional dan Barisan Na
Bahkan sejumlah politisi UMNO melabeli dia sebagai “pengkhianat”.
Zahid dilaporkan sempat mengusulkan nama politisi veteran UMNO Tengku Razaleigh Hamzah atau akrab dipanggil Ku Li sebagai calon PM.
Sejumlah pihak juga menilai Ismail terlalu identik dengan pemerintahan Perikatan Nasional yang sangat tidak populer karena tidak mampu mengendalikan penyebaran pandemi Covid-19.
Politisi berusia 61 tahun ini adalah wajah dari penanganan Covid-19 Malaysia.
Dia rutin menyampaikan konferensi pers perkembangan virus corona.
Kabar terakhir menyebutkan pertemuan majelis tinggi UMNO, Selasa malam (18/8/2021) sepakat memberikan restu bulat kepada Ismail untuk menjadi calon tunggal PM.
“UMNO memang terlihat terpecah dari luar, namun kenyataanya tidak. Kita semua sepakat mendukung Ismail.” tutur politisi senior UMNO Azalina Othman Said.
Baca juga: Ismail Sabri Yaakob Diusung UMNO Sebagai Calon Tunggal PM Malaysia Pengganti Muhyiddin Yassin
Baca juga: 4 Nama Ini Disebut Jadi Perdana Menteri Malaysia Gantikan Muhyiddin Yassin Mengundurkan Diri
Peluang kecil Anwar Ibrahim
Pesaing terberat Ismail adalah pemimpin oposisi Malaysia dari Partai Keadilan Rakyat, Anwar Ibrahim.
Anwar diberitakan sudah berhasil mengamankan dukungan untuk menjadi PM dari blok oposisi di luar Pakatan Harapan yang dipimpinnya.
Pakatan yang mengantongi 88 kursi terdiri dari Partai Keadilan Rakyat (PKR) pimpinan Anwar, Partai Aksi Demokrat (DAP), dan Partai Amanah.
Salah satu dukungan krusial yang diperoleh Anwar berasal dari musuh politik bebuyutannya, eks PM Malaysia Mahathir Mohamad.
Putra Mahathir yang juga Presiden Partai Pejuang Mukhriz Mahathir menyampaikan partainya akan memprioritaskan dukungan terhadap Anwar dan mantan Menteri Besar Sabah Shafie Apdal.
“Sepanjang Anwar berhasil mengamankan angka yang diperlukan, kita akan mendukung dia.” tutur Mukhriz.
Dukungan mengejutkan Mahathir diikuti oleh partai regional Warisan pimpinan Shafie dan sejumlah partai kecil dan politisi independen yang loyal terhadap Mahathir.