Ini 7 Desa Wisata di Aceh Masuk 300 Besar Desa Wisata Anugerah Desa Wisata Indonesia 2021

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno mengumumkan  hal itu melalui laman sosial media Kemenparekraf.

Penulis: Fikar W Eda | Editor: Mursal Ismail
For Serambinews.com
Atraksi wisata munutu kupi di objek wisata Bur Telege, Desa Hakim Bale Bujang, Aceh Tengah dalam acara Desember Kopi Gayo 2019. Latar foto Danau Lut Tawar. 

Kategori tersebut antara lain: penerapan CHSE (Cleanliness, Health, Safety, and Environmental Sustainability), Desa Digital, Souvenir (Kuliner, Fesyen, Kriya), Daya Tarik Wisata (Alam, Budaya, Buatan), Konten Kreatif, Homestay, dan Toilet.

Melalui kategori-kategori ini diharapkan mampu mendorong berkembangnya desa wisata menjadi desa wisata berkelanjutan.

Selain itu, juga mampu meningkatkan kualitas desa wisata di Indonesia, serta mewujudkan visi “Indonesia sebagai Negara Tujuan Pariwisata Berkelas Dunia, Berdaya Saing, Berkelanjutan, dan Mampu Mendorong Pembangunan daerah dan Kesejahteraan”.

Indonesia memiliki 75.000 desa dan sekitar 1.200 di antaranya berpotensi menjadi desa wisata.

Melalui event ADWI 2021, Menparekraf ingin masyarakat Indonesia semakin mengetahui potensi besar dari desa wisata.

Malam Puncak Anugerah Desa Wisata Indonesia ini rencananya akan digelar pada 7 Desember 2021.

Baca juga: Aceh Tamiang Siapkan Kampung Selamat Sebagai Desa Wisata

Pada Malam Puncak Anugerah Desa Wisata Indonesia 2021 akan diumumkan 4 Desa Wisata Terbaik dan 1 Desa Wisata Terfavorit.

Total Hadiah dalam ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia 2021 ini mencapai miliaran rupiah.

Bagi desa wisata yang belum beruntung mendapatkan juara tetap akan memperoleh keuntungan dari berlaga di ADWI 2021.

Karena seluruh desa wisata yang terdaftar dalam Anugerah Desa Wisata Indonesia otomatis masuk dalam Jaringan Desa Wisata Indonesia (Jadesta). (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved