Berita Banda Aceh
24 Santri Dayah se-Aceh Ikuti Pendidikan Kader Ulama
Sebanyak 24 orang santri dayah yang berasal dari seluruh kabupaten/kota se-Aceh mengikuti kegiatan Pendidikan Kader Ulama (PKU)
Penulis: Mawaddatul Husna | Editor: Muhammad Hadi
Laporan Mawaddatul Husna I Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Sebanyak 24 orang santri dayah yang berasal dari seluruh kabupaten/kota se-Aceh mengikuti kegiatan Pendidikan Kader Ulama (PKU), di komplek Sekretariat MPU Aceh, Rabu (1/9/2021).
Kegiatan ini dibuka Ketua MPU Aceh, Tgk H Faisal Ali.
Dalam sambutannya Tgk H Faisal Ali menyampaikan pendidikan kader ulama ini merupakan salah satu tugas dan kewenangan MPU Aceh selain mengeluarkan fatwa dan memberikan taushiyah kepada Pemerintah Aceh.
“Pendidikan kader ulama ini adalah salah satu tugas dan kewenangan MPU Aceh berdasarkan Qanun Nomor 2, yang mana disebutkan ada tiga fungsi tugas MPU Aceh, yaitu pertama mengeluarkan fatwa hukum, memberikan taushiyah pandangan-pandangan kepada eksekutif legislatif dan melakukan pendidikan kader ulama,” jelas Abu Faisal.
Baca juga: Tgk Sanusi atau Waled Paru Meninggal Dunia, Pimpinan Dayah Darussaadah Aceh Cabang Paru Pidie Jaya
Menurut Abu Faisal meski pendidikan kader ulama ini diselenggarakan selama 20 hari, bukan berarti melalui PKU ini melahirkan ulama, akan tetapi melalui PKU ini para peserta dapat sharing ilmu dengan para tutor yang mengajar selama pendidikan.
“Program ini cukup mulia, cukup bagus, dalam arti bukan pendidikan kader ulama selama 20 hari ini ingin menciptakan ulama, tetapi 20 hari ini kita ingin berdiskusi dengan para tutor atau guru-guru kita dengan para peserta semuanya.
Sehingga mungkin selama belajar di pesantren ataupun di tempat-tempat lain, ada hal-hal yang belum kita dengar, belum kita pahami, mudah-mudahan dalam 20 hari ini bisa kita dalami,” tambahnya.
Baca juga: Jumat di Masjid HKL: Allah Tidak Cabut Ilmu dari Hati Manusia, Tapi dengan Cara Mewafatkan Ulama
Dalam kesempatan ini Abu Faisal juga melihat fenomena yang telah terjadi di Aceh dalam 2 tahun ini, banyak tokoh-ulama yang telah meninggal, sehingga ini menjadi iktibar bagi yang masih diberikan kesehatan dan kesempatan.
Menurutnya, dalam kurun waktu 1 tahun setengah ini, hampir 50 orang tokoh-tokoh ulama Aceh dan para guru telah berpulang ke Rahmatullah.
“Untuk itu kami berharap kepada seluruh peserta PKU, hal ini harus menjadi iktibar bagi kita semuanya agar lebih giat dalam mencari ilmu, agar lebih bersemangat didalam belajar.
Karena agama ini kedepan ada pada tangan tengku-tengku semuanya,” harapnya.
Baca juga: Anggota Komisi Hukum DPR RI Nasir Djamil: Habib Rizieq Shihab Layak Dibebaskan
Kepala Sekretariat MPU Aceh, H Murni SE MM menyebutkan kegiatan PKU ini bertujuan untuk meningkatkan sumber daya dan peran ulama agar mampu memahami dan mendalami ajaran Islam yang bersumber dari Alquran dan Hadits.
"Pelaksanaan PKU tahun 2021 ini direncanakan berlangsung selama 20 hari yaitu mulai tanggal 1 sampai dengan 20 September mendatang," demikian Murni. (*)
Baca juga: Sempat Zona Merah, Kini Banda Aceh dan Aceh Besar Zona Oranye Covid-19