Harga Mobil Bekas

Ini Daftar Harga Berbagai Jenis Mobil Bekas di Showroom Banda Aceh dan Aceh Besar

Sebelum ada pandemi covid-19, rata-rata mobil bekas yang terjual dari lima lokasi showroom Zia Mobil di Banda Aceh dan Aceh Besar sekitar 30-35 unit.

Penulis: Herianto | Editor: Ansari Hasyim
SERAMBINEWS/HERIANTO
Sejumlah mobil bekas dipajang di depan teras sejumlah show room mobil bekas di kawasan Jalan Mr Mohd Hasan, Senin (13/9/2021). 

Diantaranya adalah ACC Finance, Sinar Mas Fiance, Mandiri Finance dan lainnya.

Perusahaan leasing yang beroperasi di Aceh sudah menggunakan sistem syariah.

Baca juga: VIDEO 4 Wanita Muda Ditangkap di Meulaboh, Sering Dibooking Pekerja Luar Aceh

Ada tig cara masyarakat membeli mobil bekas, sebut Zainal. Salah satunya dengan cara tukar tambah, kedua gunakan perluasaan pembiayaan leasing (ACC Finance, Sinarmas Finace dan Mandiri Finance) dan ketiga bayar tunai.

Dari tiga jenis pembayaran itu, paling banyak digunakan cara tukar tambah mencapai sebesar 50 persen, melalui perusanaan leasing sebesar 30 persen dan bayar tunai sebesar 20 persen.

Khaidir, seorang pedagangan mobil bekas mengatakan, secara umum permintaan mobil bekas belum begitu naik, tapi dibanding enam bulan lalu, mulai bulan Agustus-September ini, sudah banyak masyarakat yang datang kembali ke showroom mobil bekas di Jalan Mr Mohd Hasan, untuk membeli mobil bekas.

Pada bulan Agustus lalu, sebut seorang petugas Aan Mobil, ada lima unit mobil yang laku terjual, dan pada bulan September ini sekitar 2-3 unit.

Di antaranya Toyota Avanza, Honda Brio, Mitsubishi Expander. Dari sejumlah jenis mobil bekas yang dijual di showroom mobil bekas ini, paling banyak dicari masyarakat adalah mobil bekas mini bus jenis Honda Brio dan Toyota Avanza, Toyota Agya, sedangkan untuk mobil niaga paling banyak jenis pik up dari berbagai merek.

Zainal Abidin dan Khaidir mengatakan, untuk menggairahkan kembali pasar mobil bekas, pedagang mobil bekas, meminta Perbankan Syariah (BAS dan BSI) yang ada di Aceh, membuka peluang penyaluran pembiayaannya kredit syariah untuk pedagang mobil bekas.

Sebagai pedagang mobil bekas, kata Zainal dan Khaidir tidak boleh putus asa, melainkan harus terus bersemangat, dengan suasana pandemi covid-19, yang telah membuat banyak kegiatan usaha terpuruk, termasuk penjualan mobil bekas.

Baca juga: Aparat Gabungan Baku Tembak dengan KKB di Kiwirok Papua, 1 Anggota TNI Terluka

Suasana pandemi covid 19 ini, kata Zainal dan Khaidir, memang tak seorangpun bisa menyatakan kapan ia akan berakhir.

"Namun begitu, setelah kita melihat jumlah kasusnya, di berbagai negara dan daerah, memasuki bulan September ini, sudah mulai menurun," sebut Zainal.

Kondisi ini, kata Zainal Arifin, satu tanda alam, bahwa pandemi covid-19, sudah mulai menurun dan pada tahun depan, pihaknya optimis, ekonomi nasional dan daerah akan bangkit kembali, sejalan terus bertambahnya jumlah masyarakat yang divaksin.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved