Piala Sudirman 2021
Daftar Juara dan Semifinalis Piala Sudirman dari Tahun ke Tahun, Indonesia 6 Kali Runner-Up
China menjadi negara dengan raihan gelar juara terbanyak, total ada 11 gelar yang pernah diraih dalam 16 edisi.
Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Amirullah
1999 – Kopenhagen (Denmark)
Juara: China
Runner Up: Denmark
Semifinalis: Indonesia dan Korea
2001 – Sevilla (Spanyol)
Juara: China
Runner Up: Indonesia
Semifinalis: Denmark dan Korea
2003 – Eindhoven (Belanda)
Juara: Korea
Runner Up: China
Semifinalis: Indonesia dan Denmark
2005 – Beijing (Cina)
Juara: China
Runner Up: Indonesia
Semifinalis: Korea dan Denmark
2007 – Glasgow (Skotlandia)
Juara: China
Runner Up: Indonesia
Semifinalis: Korea dan Inggris
2009 – Guangzhou (Cina)
Juara: China
Runner Up: korea
Semifinalis: Indonesia dan Malaysia
2011 – Qingdao (Cina)
Juara: China
Runner Up: Denmark
Semifinalis: Indonesia dan Korea
2013 – Kuala Lumpur (Malaysia)
Juara: China
Runner Up: Korea
Semifinalis: Denmark dan Thailand
2015 – Dongguan (Cina)
Juara: China
Runner Up: Jepang
Semifinalis: Indonesia dan Denmark
2017 – Gold Coast (Australia)
Juara: Korea
Runner Up: China
Semifinalis: Jepang dan Thailand
2019 – Nanning (China)
Juara: China
Runner Up: Jepang
Semifinalis: Indonesia dan Thailand
Trofi Piala Sudirman memiliki tinggi 80 cm, yang ditopang dengan alas segi delapan yang terbuat dari kayu jati terbaik.
Bagian badan piala tersebut berbentuk seperti kok, sedangkan tutupnya didesain seperti Candi Borobudur yang terkenal di dunia berasal dari Indonesia.
Gagangnya berbentuk seperti benang sari, melambangkan benih bulutangkis.
Trofi tersebut dibuat oleh Perusahaan Masterix Bandung dengan biaya USD 15.000 saat diserahkan kepada BWF pada Mei 1989. (Serambinews.com/Agus Ramadhan)
Baca Juga Lainnya:
Baca juga: Nasib Anies Baswedan Setelah Diperiksa KPK Selama 5 Jam, Penyidik Ajukan 8 Pertanyaan Soal Ini
Baca juga: Teller Bank Ditangkap Setelah Curi Uang Nasabah Rp 1,2 Miliar, Terungkap dari Transaksi Mencurigakan
Baca juga: Indro Layangkan Kritik Keras Kemunculan Warkopi: Mereka Nggak Ngerti Tata Krama