Berita Lhokseumawe

Usai Divaksin, Siswi Lhokseumawe Diboyong ke Rumah Sakit, Ayah Korban : Badan Kaku dan Sesak Nafas

Siswi Khana Darasa Naswa (15) diduga tumbang usai divaksin Covid-19, yang dilaksanakan di sekolah setempat, pada Rabu (22/9/2021)

Penulis: Zaki Mubarak | Editor: Muhammad Hadi
FOR SERAMBINEWS.COM
Kapolres Lhokseumawe, AKBP Eko Hartanto, dan Dandim Aceh Utara, Letkol Arm Oke Kistiyanto, membesuk Khana Darasa Naswa (15) diduga tumbang usai divaksin Covid-19, yang dilaksanakan di SMK Negeri 1 di kota Lhokseumawe, pada Rabu (22/9/2021) 

Laporan Zaki Mubarak | Lhokseumawe

SERAMBINEWS.COM,LHOKSEUMAWE - Khana Darasa Naswa (15) diduga tumbang usai divaksin Covid-19, yang dilaksanakan di sekolah setempat, pada Rabu (22/9/2021). 

Siswi sekolah menengah atas (SMK) Negeri 1 di kota Lhokseumawe itu terpaksa diboyong ke Rumah Sakit, Bunga Melati, karena mengalami sesak nafas usai disuntik vaksin di sekolah.

Ayah korban Aji Usman (52), kepada Serambinews.com, Jumat (24/9/2021) menjelaskan, bawa dirinya tidak tahu kondisi anaknya pada saat kejadian vaksinasi di sekolah.

Dimana pada hari Rabu lalu, anaknya diantar oleh kembaran karena mengeluh mual dan sesak setelah di Vaksin di lokasi SMKN 1 Lhokseumawe.

"Malam saat saya lihat badan dia sudah kaku dan sesak. Sehingga saya boyong ke Rumah Sakit terdekat," kata Aji Usman.

Baca juga: Ekses Siswi Tumbang,  Vaksinasi di Sekolah Banda Sakti Lhokseumawe Dihentikan Sementara

Aji mengatakan, anaknya sebenarnya dalam kondisi ada sakit sesak nafas dari sejak kecil.

Namun pada saar kejadian divaksin, dirinya sudah mulai proses pemeriksaan oleh petugas medis.

"Anak saya sudah diperiksa lebih dahulu, namun dia sudah menjelaskan bahwa ada riwayat sesak nafas, apalagi jika siap makan pedas. 

Nah disitu petugas mengatakan besok-besok anak saya diminta jangan makan yang pedas lagi. Lalu langsung diminta untuk divaksin," jelas Aji.

Baca juga: Terkait Siswi Sesak Usai Divaksin, Kabid Humas: yang Bersangkutan Syok

Kemudian setelah divaksin ia mulai mual dan pusing, sehingga dibawa pulang ke rumah oleh kembarannya.

"Apapun itu, saya tidak terima jika terjadi apa-apa dengan anak saya. Ini harus ada pihak yang bertanggungjawab," pintanya.

Bila tidak, sambungnya, dirinya aka menempuh jalur hukum dalam kejadian hal tersebut.

Tak bisa divaksin di Gampong

Seperti diberitkan sebelumnya, seorang siswi di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Lhokseumawe, yang bernama Khana Darasa Naswa (15) diduga tumbang usai divaksin Covid-19, yang dilaksanakan di sekolah setempat, pada Rabu (22/9/2021).

Berdasarkan informasi diperoleh, siswi tersebut masih duduk di kelas X (kelas 1) di SMK Negeri 1 Lhokseumawe. 

Baca juga: Pemuda Aceh di Malaysia Meninggal Ditikam oleh WNI, Pelaku Tendang Pintu Kamar Korban

Usai mendapat suntikan vaksin, korban itu terpaksa dirawat ke Rumah Sakit Umum Bunga Melati, Kota Lhokseumawe.

Menurut keterangan yang diperoleh, dari Ayah korban, Aji Usman (52) warga Gampong Blang Weu Panjoe, Kecamatan Blang Mangat, Lhokseumawe, menjelaskan, putrinya memang ada penyakit atau riwayat sesak sejak kecil dan tidak bisa disuntik. 

Informasi yang diperoleh Serambinews.com, Kamis (23/9/2021) sebelumnya, ketika ada kegiatan vaksinasi di Meunasah di gampong bahwa dia tidak bisa disuntik vaksin, karena ada gejala riwayat sesak napas. 

Namun demikian, keluarganya yang lain sudah divaksin semua, dan belum ada keluhan sampai saat ini.

Baca juga: 45 Persen Nakes di Aceh Jaya Terima Vaksin Dosis Ke III

"Saya juga sudah divaksin, Alhamdulillah tidak ada gejala apapun.

Namun putri saya itu memang tidak bisa dilakukan vaksin karena ada riwayat sesak napas. 

Jadi, saat pada Rabu kemarin kemarin usai divaksin anak saya langsung dilarikan ke RS terdekat," kata Aji Usman.

Padahal, sebut Aji Usman, anaknya itu juga ada memberi keterangan kepada pihak tenaga medis vaksinasi di sekolah, bahwa ada keluhan sesak napas sejak kecil. 

Baca juga: Santri dan Dewan Guru Dayah Tauthiatut Thullab Arongan Bireuen Ikut Vaksin Massal

Akan tetapi tim vaksinator tetap memvaksinnya, dan usai menerima suntikan vaksin itu dia mengalami mual, pusing sehingga dilarikan ke RS.

"Saya pun tidak mengetahui atas kejadiannya seperti itu sudah disuntik, karena saya sedang tidak berada di rumah.

Setelah saya mendapatkan informasi itu, kami langsung membawanya ke Rumah Sakit Umum Bunga Melati, Lhokseumawe, untuk dirawat.

Sampai saat ini masih dipasang selang oksigen, belum bisa dilepas karena masih sesak napas," pungkasnya.(*)

Baca juga: 5 Pemain Bergaji Tertinggi di Manchester United, Cristiano Ronaldo Bikin Tagihan Gaji MU Membengkak

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved