Berita Aceh Barat Daya

Ratusan Dosis Vaksin Rusak Diamuk Massa, Petugas Vaksinasi Lari, Ini Penjelasan Kapolres Abdya

Seratusan dosis vaksin rusak pasca terjadi pembubaran paksa oleh ratusan warga yang berada di PPI Ujung Serangga, Kecamatan Susoh, Selasa (28/9/2021)

Penulis: Rahmat Saputra | Editor: Muhammad Hadi
Thumbnail Serambi On TV
Seratusan dosis vaksin rusak pasca terjadinya pembubaran paksa oleh ratusan warga yang berada di PPI Ujung Serangga, Kecamatan Susoh, Aceh Barat Daya, Selasa (28/9/2021) pagi. Informasi yang diperoleh Serambinews.com, pembubaran paksa oleh para nelayan dan pedangan ikan itu terjadi sekira pukul 08:30 WIB. 

Laporan Rahmat Saputra I Aceh Barat Daya

SERAMBINEWS.COM,BLANGPIDIE - Seratusan dosis vaksin rusak pasca terjadinya pembubaran paksa oleh ratusan warga yang berada di PPI Ujung Serangga, Kecamatan Susoh, Aceh Barat Daya (Abdya) Selasa (28/9/2021) pagi.

Hal tersebut disampaikan oleh Kapolres Abdya, AKBP Muhammad Nasution SIK saat menggelar konferensi pers, Selasa (28/9/2021) di Mapolres setempat. 

AKBP Muhammad Nasution mengatakan pembubaran petugas vaksinasi itu, terjadi akibat adanya warga menolak kegiatan vaksin digelar di lokasi tersebut. 

“Sekilas informasi yang didapat, kegiatan vaksinasi ini kalau versi mereka, menghambat mereka untuk mencari ekonomi nafkah,” ujar Kapolres Abdya, AKBP Muhammad Nasution SIK.

Baca juga: Ratusan Nelayan dan Pedagang Ikan Abdya Bubarkan Petugas Vaksinasi

Namun, sebutnya, ada sebagian masyarakat yang belum tercerahkan pentingnya dilakukan vaksin tersebut, sehingga timbulkan hal-hal yang tidak diinginkan.

“Sebenarnya, kegiatan ini sudah berlangsung beberapa hari, dan Alhamdulillah ada warga yang mau divaksin, dan tadi ada belasan warga sudah ada yang divaksin,” ungkapnya.

Ia mengaku, insiden tersebut menjadi bahan evalusi pihaknya untuk gencar melukan edukasi dan sosialisasi tentang pentingnya divaksin.

“Tidak benar kita paksa, buktinya ada warga yang hadir di situ, tidak kita vaksin,” ungkapnya.

Baca juga: Usai Divaksin, Siswi Lhokseumawe Diboyong ke Rumah Sakit, Ayah Korban : Badan Kaku dan Sesak Nafas

Pasca kejadian itu, beberapa fasilitas vaksinasi rusak, seperti alat suntik, meja, kursi, dokumen dan ratusan dosis vaksin pun rusak.  

Dibubar Paksa Oleh Nelayan dan Pedagang Ikan 

Seperti diberitakan sebelumya, ratusan warga sempat membubarkan paksa petugas vaksinasi di PPI Ujung Serangga, Kecamatan Susoh.

Informasi yang diperoleh Serambinews.com, pembubaran paksa oleh para nelayan dan pedagang ikan itu terjadi sekira Pukul 08:30 WIB.

Baca juga: Ratusan Warga Meunasah Capa Bireuen Antusias Ikut Vaksin Covid-19

Para pedagang ikan (muge eungkot) merasa kesal dan marah, atas pelaksanaan vaksinasi yang dilaksanakan di PPI Ujung Serangga Susoh.

Mereka merasa, pasca pelaksanaan vaksinasi yang sudah berlangsung beberapa hari di PPI Ujung Serangga Susoh itu, ikan dagangan mereka menjadi sepi pembeli.

Baca juga: Mobil Ambulans RSUDZA Bawa Jenazah Alami Kecelakaan di Bener Meriah

“Akibat ada petugas vaksin itu, warga takut datang ke PPI Ujung Serangga, dan ikan mereka tidak habis terjual,” ujar Syahril salah seorang Susoh kepada Serambinews.com.

Ia mengaku, tidak ada terjadi kekerasan dalam pembubaran petugas itu.

Kursi dan dokumen yang rusak dan berhamburan itu, lanjutnya, terjadi setelah petugas tak berada di lokasi.

Baca juga: Bila Ada 4 Tanda Ini, Berarti Nomor WhatsApp Anda Telah Diblokir Seseorang

“Itu kursi, masker dan dokumen berhamburan itu, pasca petugas lari. Petugas mencoba menyelamatkan diri, mengingat jumlah muge yang datang dengan teriakan woe,woe,woe, sangatlah ramai,” ungkapnya.

Bahkan, sambutnya, terikan muge eungkut itu sempat mengagetkan warga Gampong Padang Baru dan Gampong Rumah Panjang, yang berjarak 200 hingga 300 meter dari lokasi kejadian. Dengan seketika, memadati PPI Ujung Serangga.

“Alhamdulillah, tak lama kemudian datang anggota TNI dan Polisi, untuk menenangkan para muge dan nelayan,” sebutnya. 

Kejadian yang menegangkan itu pun berangsur kondusif, pasca mobil ambulance yang berada di lokasi, ikut balik arah dan meninggalkan lokasi. (*)

Baca juga: Kunjungi RSUD, Bupati Aceh Selatan Disapa Pasien Gangguan Jiwa Bapak Bupati Ya, Saya Ini Presiden 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved