Kota Layak Anak

Pemuda Bereperan dalam Mendukung Kota Layak Anak

Kegiatan yang dipandu Host, Tieya Andalusia ini juga menghadirkan narasumber lainnya, Fasilitator Forum Anak Nasional 2019-2021, M Safri Irwanda, dan

Penulis: Mawaddatul Husna | Editor: Ansari Hasyim
SERAMBINEWS/SERAMBINEWS.COM
Founder Youthid, Bayu Satria, Fasilitator Forum Anak Nasional, M Safri Irwanda, dan Sekretariat Fatar, Diratul Uswah saat menjadi narasumber dalam talkshow dengan tema “Anak Muda Bicara KLA”, yang disiarkan langsung melalui Radio Serambi FM 90,2 MHz dan Facebook Serambinews.com, Senin (4/10/2021). Kegiatan ini dipandu Host, Tieya Andalusia. 

Laporan Mawaddatul Husna | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Anak muda memiliki peran yang besar dalam mendukung kabupaten/kota layak anak (KLA).

Hal itu apabila dilihat dari jumlah populasi anak muda di Indonesia yang banyak sekitar 53,8 persen dari 271 juta jiwa penduduk Indonesia, maka dengan angka tersebut kekuatan anak muda ini luar biasa apabila dimanfaatkan dengan bijak dan baik.

“Apabila kekuatan ini kita manfaatkan sedemikian rupa dengan bijak dan baik, maka bukan tidak mungkin proses KLA bisa terpenuhi,” kata Founder Youthid, Bayu Satria saat menjadi narasumber dalam talkshow dengan tema “Anak Muda Bicara KLA”, yang disiarkan langsung melalui Radio Serambi FM 90,2 MHz dan Facebook Serambinews.com, Senin (4/10/2021).

Baca juga: Kemnaker Kembali Tegaskan Pekerja yang Terkena PHK Masih Bisa Cairkan Jaminan Hari Tua

Kegiatan yang dipandu Host, Tieya Andalusia ini juga menghadirkan narasumber lainnya, Fasilitator Forum Anak Nasional 2019-2021, M Safri Irwanda, dan Sekretariat Fatar, Diratul Uswah.

Sementara Fasilitator Forum Anak Nasional, Safri menyampaikan Kabupaten/Kota Layak Anak merupakan sistem pembangunan yang dimana memerlukan integrasi semua pihak, baik itu masyarakat, lembaga, pemerintah, serta media.

Kemudian ada komitmen didalamnya untuk membangun sistem pembangunan yang menuju hak anak.

“Intinya itu kalau berbicara kabupaten/kota layak anak ini semua sistem pembangunan terlibat untuk pemenuhan hak anak,” kata Safri.

Ia menyampaikan pada 2021, ada beberapa kabupaten/kota yang mendapatkan penghargaan sebagai Kabupaten/Kota Layak Anak tingkat pratama, yaitu Aceh Barat, Kota Langsa, Aceh Utara.

Sementara yang mendapatkan tingkat madya adalah Banda Aceh.

Baca juga: Cucu Pertama Presiden Jokowi Disebut Minta Kado PS 5 di Hari Ulang Tahunnya, Kaesang Pangarep Curiga

“Harapannya walaupun kabupaten/kota ini ikut semua dalam proses verifikasi dan memasukkan data-data yang terkait dengan kabupaten/kota layak anak, meskipun tidak mendapatkan tingkat pratama atau madya tapi tetap menuju kabupaten/kota layak anak,” sebutnya.

Sekretariat Fatar, Diratul Uswah menambahkan anak-anak muda bisa mendukung Kabupaten/Kota Layak Anak dengan memanfaatkan media sosial yang ada. Media sosial lebih didominasi anak muda, jadi gunakanlah media sosial secara bijak dan jangan digunakan untuk hal-hal yang tidak baik.

Menurutnya, media sosial dapat menjadi wadah untuk menyosialisasikan tentang KLA. “Sekarang banyak program pemerintah yang berkolaborasi dengan KLA. Nah, disitu kita bisa untuk berpartisipasi menjalankan KLA, sehingga seluruh kabupaten/kota di Aceh bisa menjadi KLA,” sebutnya.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved