Berita Kutaraja

Bantah Anggota DPRA, Kapendam Tegaskan Tak Ada Prajurit Kodam IM Jaga Kantor ULP

Kapendam dengan tegas mengatakan, tidak ada prajurit Kodam IM di sana seperti pernyataan Asrizal sebelumnya.

Penulis: Subur Dani | Editor: Saifullah
hand over dokumen pribadi
Kepala Penerangan Kodam Iskandar Muda (Kapendam IM), Kolonel Arh Sudrajat SH 

Laporan Subur Dani  | Banda Aceh 

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) IM, Kolonel Arh Sudrajat, SH membantah tegas pernyataan Anggota DPRA, Asrizal H Asnawi yang menyebutkan adanya anggota TNI yang melakukan penjagaan di Kantor Biro Pengadaan Barang dan Jasa/ULP Sekretariat Pemerintah Provinsi Aceh. 

Kapendam dengan tegas mengatakan, tidak ada prajurit Kodam IM di sana seperti pernyataan Asrizal sebelumnya.

"Kami tegaskan tidak ada prajurit TNI di sana, dalam hal ini prajurit Kodam IM ya, tidak ada di sana. Kita sudah cek, tidak ada," kata Kapendam IM, Kolonel Arh Sudrajat, SH dalam wawancara dengan Serambinews.com, Kamis (7/10/2021).

Kapendam menghubungi Serambi secara khusus untuk membantah pernyataan tersebut.
Sudrajat menjelaskan, tidak ada relevansi prajurit TNI bertugas di Kantor ULP.

Karena, menurutnya, menjaga kantor pemerintahan seperti ULP bukanlah tugas pokok TNI.

"Bukan tugas pokoknya TNI di sana,  jadi tidak mungkin kita berada di sana, pengamanan apa yang kita lakukan, objek vital nasional bukan. Kalau kantor ULP atau kantor pemerintahan itu, biasanya cuman personel Satpol PP," jelasnya.

Baca juga: Anggota DPRA Sebut  Kantor ULP Aceh Terkesan Tertutup

Kapendam menyayangkan pernyataan anggota DPRA, Asrizal H Asnawi yang menyampaikan informasi tersebut kepada media.

Harusnya, pernyataan yang disampaikan dicek dulu kebenarannya.

Kapendam menerangkan, sudah coba menghubungi Asrizal H Asnawi untuk meminta klarifikasi terkait itu, namun hingga Kamis malam belum tersambung.

"Saya sudah telepon tadi, nggak diangkat. Saya mau minta klarifikasi juga, apa Pak Asrizal tahu sendiri informasi itu ada pernah lihat apakah memang betul ada prajurit yang berseragam?” ucapnya.

“Tapi belum tersambung. Intinya tidak mungkin ada prajurit kita di sana dan sudah kita cek," tegas Kapendam IM.

Kapendam menjelaskan, penempatan prajurit TNI dilakukan jika memang ada permintaan, itu pun dalam keadaan khusus.

Baca juga: Bantah Tudingan Anggota DPRA, Jubir Pemerintah Aceh Tegaskan Kantor ULP Terbuka untuk Publik

"Tapi kalau penjagaan ULP apa urusannya, jadi sekali lagi ya kami tegaskan tidak ada prajurit TNI di sana," pungkas Kapendam IM, Kolonel Arh Sudrajat, SH.

Sementara itu, anggota DPRA, Asrizal H Asnawi yang kembali dihubungi Serambinews.com, Kamis malam, terkait informasi dari Kapendam IM yang menyebutkan tidak ada prajurit Kodam IM di sana, menjawab singkat.

Dia mengaku sebelumnya hanya menerima laporan terkait itu.

"Iya, di pernyataan saya sebelumnya jelas ya, saya bilang kalau ada. Ya kalau tidak ada, alhamdulillah. Itu saja," pungkasnya.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved