Berita Bireuen

Bayi Laki-laki Ditemukan di Simpang Mamplam Bireuen, Diperkirakan Baru Berusia Satu Hari

Bayi berjenis kelamin laki-laki yang ditemukan oleh seorang Desa Rheum Timu, Simpang Mamplam Bireuen, sekitar pukul 13.30 WIB, Jumat (08/10/2021)

Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Muhammad Hadi
SERAMBINEWS.COM/YUSMANDIN IDRIS
Bayi yang ditemukan warga Rheum Timu, Simpang Mamplam, Bireuen dalam perawatan di ruang Perinatologi RSUD dr Fauziah Bireuen, Jumat (8/10/2021). 

Laporan Yusmandin Idris I Bireuen

SERAMBINEWS.COM, BIREUEN – Bayi berjenis kelamin laki-laki yang ditemukan oleh seorang Desa Rheum Timu, Simpang Mamplam Bireuen, sekitar pukul 13.30 WIB, Jumat (08/10/2021) dalam keadaan sehat dan
diperkirakan baru berusia satu hari.

Bayi yang belum diketahui siapa orang tuanya dan orang yang meletakkan di kursi bambu pada salah satu ruko sekarang dalam penanganan dan perawatan di ruang Perinatologi RSUD Bireuen

dr piket UGD RSUD Bireuen, dr Chairunnisa mengatakan, bayi yang ditemukan di Simpang Mamplam  tiba di IGD RSUD Bireuen dengan ambulan Puskesmas Simpang Mamplam sekitar pukul 16.10 WIB, kondisinya sehat, berat badan 3,2 kilogram.

Baca juga: Bayi Laki-laki Dibalut Kain Bedong Ditemukan di Kursi Kios di Simpang Mamplam, Begini Kronologisnya

Sedangkan panjang badan belum diketahui dan sudah ke ruang Perinatologi.

Amatan Serambiness.com di ruang Perinatologi, sejumlah perawat sedang membersihkan bayi dengan telaten.

Menurut mereka dan melihat kondisi bayi diperkirakan baru berusia satu hari.

“Melihat badan dan lainnya sepertinya baru berusia satu hari,” ujar seorang perawat saat membersihkan bayi tersebut.

Baca juga: Percaya Mitos, Ibu Ini Nyaris Membunuh Bayinya karena Mencampur Susu Bubuk dengan Kuah Sayur

Beberapa perawat mengambil kain lap membersihkan badan.

Kemudian mengoleskan minyak kayu putih, bedak juga tidak lupa ditabur di seluruh badan.

Selanjutnya dibungkus lagi dengan kain.

Bayi yang awalnya terus menerus menangis langsung diam saat ditaburi bedak dan diberikan kompeng.

Usai itu dimasukan dalam incubator atau tempat khusus untuk menghangatkan bayi. Sejumlah warga Bireuen datang ke rumah sakit melihat bayi tersebut yang sedang dalam perawatan rumah sakit.

Baca juga: Ini Syarat Adopsi Bayi Ditemukan di Jeunieb, Ajukan Permohonan Ke Dinsos Bireuen

Kapolres Bireuen, AKBP Mike Hardy Wirapraja SIK MH melalui Kapolsek Samalanga, Iptu Husni Eka Jumadi didampingi Paur Humas Bripka Safwan Rizal mengatakan, setelah bayi dibawa ke bidan desa.

Selanjutnya ke Puskesmas kemudian diantar ke Bireuen.

Aparat penegak hukum terus melakukan penyelidikan menyangkut siapa orang tua bayi yang meletakkan, atau bahasa kasarnya membuang  anaknya di kursi bambu.

Selain akan memintai keterangan sejumlah saksi dan juga mengembangkan informasi menyangkut temuan bayi tersebut.  (*)

Baca juga: Sempat Drop Usai Divaksin, Siswi SMKN 1 Lhokseumawe Ajak Masyarakat Jangan Takut Vaksinasi

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved