Aktivis Iklim Belanda Demonstrasi, Tuntut Bumi Sebagai Planet Layak Huni dan Adil

SERAMBINEWS.COM, DEN HAAG - Ratusan aktivis iklim Extinction Rebellion menggelar demonstrasi di Den Haag, Belanda pada Senin (11/10/2021).

Mereka memblokir persimpangan yang sibuk dekat rumah sementara parlemen Belanda.

Demo itu menandai dimulainya satu minggu protes yang direncanakan kelompok tersebut di Den Haag sebelum Konferensi Iklim PBB dibuka pada 31 Oktober 2021.

Demonstrasi dimulai ketika pengunjuk rasa mendorong perahu kuning bertuliskan kata-kata "warga memutuskan" ke tengah jalan, seperti dilansir AP, Senin (11/10/2021).

Aktivis lain berjalan ke persimpangan terdekat lainnya dan mulai duduk atau berbaring di jalan saat polisi mulai muncul.

Seorang pria duduk di tengah jalan jalan sambil memegang papan bertuliskan “Ini adalah jalan buntu.”

Baca juga: Aktivis Remaja Iklim Swedia, Greta Thunberg Sebut Pemimpin Dunia Pengkhianat

Sedangkan yang lain memarkir truk untuk memblokir jalan.

Seorang wanita memegang spanduk bertuliskan: "Planet belum untung."

“Kami adalah kakek-nenek, orang tua dan anak-anak,” kata seorang aktivis yang berdiri di truk kepada para demonstran.

“Kami adalah bagian dari gerakan internasional yang berjuang untuk planet yang layak huni dan adil," tambahnya.

Demonstrasi Belanda terjadi sehari setelah ribuan orang dan 80 organisasi ikut serta dalam protes di Brussel, Belgia.

Mereka mendorong para pemimpin dunia mengambil tindakan lebih berani untuk memerangi perubahan iklim pada pertemuan puncak di Glasgow, Skotlandia.

Baca juga: Presiden Jokowi Sampaikan Komitmen RI Hadapi Perubahan Iklim, Dalam Pertemuan Penuhi Undangan Biden

Extinction Rebellion mengatakan 700 orang terlibat dalam blokade jalan.

Kelompok itu mengatakan mereka menyerukan keadilan iklim.

“Lakukan apa yang diperlukan untuk menghentikan hilangnya keanekaragaman hayati dan membuat iklim Belanda netral pada 2025,” kata kelompok itu.