RSUD Tamiang Nihil Pasien Covid
Ruang Pinere Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Aceh Tamiang saat ini nihil pasien Covid-19
KUALASIMPANG - Ruang Pinere Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Aceh Tamiang saat ini nihil pasien Covid-19. Status itu berlangsung dua hari atau sejak pasien terakhir selesai menjalani perawatan dalam kondisi sehat pada Sabtu (9/10/2021).
“Dalam dua pekan terakhir, tren kita memang membaik. Alhamdulillah, sejak kemarin (Sabtu-red) sudah tidak ada pasien di Ruang Pinere,” kata Direktur RSUD Aceh Tamiang, Andika Putra, Minggu (10/10/2021).
Menurutnya, tren positif tersebut tercipta berkat kerja keras semua pihak, termasuk masyarakat dalam disiplin menjalankan protokol kesehatan (protkes) dan mengikuti vaksinasi. Ia berharap, kedisiplinan itu dapat terus dijaga agar zona penyebaran Covid-19 di Aceh Tamiang semakin membaik.
Tren positif ini pun, lanjutnya, terlihat dari data terakhir yang dirilis Satgas Penanganan Covid-19 Aceh Tamiang. Disebutkan, tidak ada penambahan pasien positif dalam dua hari terakhir, sedangkan pasien yang berstatus positif tersisa 14 orang. “Harapannya terus dijaga, supaya kita bisa kembali menjalani kehidupan normal,” harap Andika.
Kendati begitu, Andika memastikan Ruang Pinere tetap disiagakan sebagai antisipasi jika ada masyarakat yang terpapar virus asal Cina tersebut. Namun, sebutnya, jumlah ruangan yang sebelumnya sempat ditambah menjadi 48 tempat tidur, kini dikurangi menjadi 34 bed.
Penambahan itu terjadi dua bulan lalu ketika Aceh Tamiang mengalami lonjakan drastis Covid-19.
“Kami tidak boleh lengah, makanya Ruang Pinere harus tetap disiagakan untuk mengantisipasi kondisi yang terus dinamis,” ujarnya.
Jangan Lakukan Kegiatan Berkerumun
Di sisi lain, Andika memastikan, RSUD Aceh Tamiang terus aktif terlibat dalam tim vaksinasi bersama TNI/Polri dan dinas kesehatan. Pada Minggu (10/10/2021), sebut Andika, pihaknya membentuk empat tim untuk melakukan vaksinasi di Kotalintang, Kecamatan Kota Kualasispang, Kampung Upah, Kecamatan Bendahara, Kampung Balai, Kecamatan Seruway, dan di Taman RSUD Aceh Tamiang, kawasan Kampung Kesehatan, Kecamatan Karangbaru.
Terpisah, Bupati Aceh Tamiang, Mursil, kembali mengimbau masyarakat agar menahan diri untuk tidak melakukan kegiatan berkerumun. Khusus bagi pedagang, Mursil mengingatkan untuk mengutamakan layanan take away supaya tidak ada pembeli yang duduk lama-lama di warung. “Silakan berjualan, ekonomi harus berputar. Tapi, harus sama-sama mendukung protokol kesehatan, kalau sudah zona merah, sudah dilarang jualan lagi,” imbaunya. (mad)