Berita Pidie
Konferensi PWI Pidie Ditunda, Dua Nama Ditunjuk Sebagai Plt
Konferensi Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pidie VI tahun 2021 di oprom bupati setempat, Selasa (12/10/2021) sore, ditunda
Penulis: Muhammad Nazar | Editor: Muhammad Hadi
lihat foto
Laporan Muhammad Nazar I Pidie
SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Konferensi Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pidie VI tahun 2021 di oprom bupati setempat, Selasa (12/10/2021) sore, ditunda.
Penundaan itu dilakukan, seiring tidak teecapainya kesepakatan kedua kandidat Muhammad Riza (Waspada) dan Firman (Beritakini) yang maju sebagai calon Ketua PWI Pidie, periode 2021 hingga 2024.
Kedua kandidat sempat diberikan waktu oleh pimpinan sidang untuk melakukan musyawarah, guna menyatukan visi kedua kubu.
Pantauan Serambinews.com, Selasa (12/10/2021), proses konferensi PWI Pidie sempat berjalan alot, tapi peserta konferensi tetap mengedepankan mekanisme.
Baca juga: Masyarakat di Aceh Utara Boleh Pilih Vaksin Moderna atau Sinovac, Tapi Ini Syaratnya
Sehingga suasana adu mulut yang sempat terjadi berakhir saling berpelukan dan meminta maaf antara Ketua PWI Pidie yang lama Idris Ismail dengan peserta.
Pimpinan sidang meminta kedua kubu PWI Pidie harus melakukan rekonsliasi, sehingga kedepan di bawah pimpinan baru kepengurusan PWI Pidie tetap solid dan kompak.
Pimpinan sidang meminta peserta menunjuk calon atau peserta bisa mencalonkan diri maju sebagai ketua PWI Pidie
Akhirnya muncul dua calon Muhammad Riza dan Firman, yang ditunjuk peserta konferensi.
Kedua calon dipersilahkan pimpinan sidang untuk musyawarah, yang didampingi Ketua PWI Aceh, Tarmilin Usman.
Baca juga: Azis Sahputra Pimpin PWI Nagan Raya
Hasil musyawarah dua calon itu tidak membuahkan kesepakatan, sebab keduanya tetap bersikukuh maju sebagai ketua PWI Pidie.
Pimpinan sidang menilai, kedua calon belum melakukan rekonsliasi. Karena awalnya peserta komit menjalankan rekonsliasi.
Pimpinan mengkhawatirkan jika kedua calon tetap maju, maka PWI Pidie akan terperosok dalam konflik internal kembali.
Sehingga konferensi PWI Pidie ditunda hingga enam bulan kedepan. PWI Aceh menunjuk Dian Ana Asmara dan Asnawi Ali sebagai plt, guna mengisi kekosongan kepengurusan PWI Pidie.
Ketua PWI Aceh, Tarmilin Usman, dalam pidatonya, Selasa (13/10/2021) mengatakan, PWI Aceh menunjukkan Dian Ana Asmar dan Asnawi Ali sebagai plt, untuk menjalankan roda kepengurusan PWI Pidie.
Mandat itu diserahkan paling cepat satu bulan dan paling lambat enam bulan untuk mempersiapkan kepengurusan PWI Pidie yang baru.
Baca juga: Pengakuan Mucikari di Langsa, Tarif Wanita Pemuas Nafsu Pria Hingga Rp 700 Ribu, Begini Pembagiannya
" Jika telah siap dikonsultasi kepada kami, sebab kita akan kukuhkan. Kami menginginkan PWI Pidie kompak dan tidak terpecah-pecah. Tidak saling menjelekkan, PWI bukan OKP maupun partai, melaikan profesi," tegas mantan Ketua PWI Pidie.
Selain itu, kata Tarmilin, bupati tidak boleh mengintervensi wartawan dalam menulis berita.
Begitu juga, wartawan dalam menyajikan berita harus berimbang dan jangan disusupi opini wartawan dalam penyajian sebuah berita.
" Wartawan berlindung dibalik UU dewan pers, bukan berarti menulis seenaknya. Berita yang disajikan si kuli tinta harus betul-betul berimbang. Jangan sumber dibal-bal tiga hari baru diberikan hak jawab," tegasnya.
Baca juga: Bawang Merah Pidie dan Pidie Jaya Kuasai Pasar di Aceh, Mampu Saingi Bawang Impor dari China
Bupati Pidie, Roni Ahmad atau Abusyik, dalam sambutannya, Selasa (12/10/2021) menjelaskan, penyajian berita dari wartawan harus menjujung tinggi kode etik.
Sebab, berita yang dihasilkan tidak boleh melanggar kode etik jurnalistik.
Tak hanya itu, sebut Abusyik, berita yang ditulis wartawan harus berimbang dan sesuai fakta yang terjadi.
" Saya menghargai hasil karya jurnalistik wartawan yang perannya sebagai fungsi kontrol bagi pemerintah. Sebab, dengan adanya wartawan masyarakat mengetahuinya hasil pembangunan yang telah dicapai pemerintah," ujarnya.
Baca juga: Ketua PWI Aceh Lantik Pengurus Balai Wartawan Simeulue
Untuk itu, kata Abusyik, kedepan hubungan pemerintah dengan wartawan yang bernaung di bawah panji PWI Pidie lebih cemerlang lagi.
Ketua Pelaksana PWI Pidie, Dian Ana Asmara, dalam pidatonya, Selas±a (12/10/2021) mengatakan, konferensi PWI Pidie untuk memilih Ketua PWI Pidie periode 2021-2024.
Menurutnya, saat ini tercatat 13 anggota PWI Pidie yang berhak memberikan suara.
"Kami memberikan apresiasi kepada Pemkab yang telah membantu hingga terlaksana konferensi PWI Pidie," pungkasnya. (*)
Baca juga: Penyidik Geledah Kantor Dinas Pengairan Aceh, 14 Dokumen Diamankan
