Kajian Islam
Khutbah di Masjid HKL : Khatib Kisahkan Jelang Wafat Rasulullah SAW dan Nasehat Terakhir
Khatib Jumat di Masjid Haji Keuchik Leumiek (HKL) Banda Aceh, Dr Tgk Nurkhalis, MA dan Imam Tgk Miswar Muhammad SHi.
Penulis: Syamsul Azman | Editor: Muhammad Hadi
SERAMBINEWS.COM – Beberapa hari lagi, dunia memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, tepatnya tanggal 19 Oktober 2021 atau 12 Rabiul Awal 1443 H.
Khutbah Jumat hari ini, Jumat (15/10/2021) khatib mengulas mengenai kondisi Rasulullah SAW beberapa hari sebelum wafat.
Khatib Jumat di Masjid Haji Keuchik Leumiek (HKL) Banda Aceh, Dr Tgk Nurkhalis, MA dan Imam Tgk Miswar Muhammad SHi.
Dari atas mimbar, khatib mengulas dan mempertanyakan “apakah Rasulullah SAW pernah merasakan sakit?”
Jawabannya adalah pernah, bahkan ketika Rasulullah SAW sakit, sahabat beliau Abu Bakar Ash-Shiddiq mengantikan Rasulullah untuk menjadi imam shalat.
“Rasulullah diakhir kehidupan beliau pernah sakit, sehingga Abu Bakar mengantikan beliau menjadi imam shalat. Menjelang Rasulullah wafat, Rasulullah pernah 14 hari sakit, 11 hari Rasulullah sanggup menjadi imam saat sakit dan tiga hari Abu Bakar yang mengimami shalat karena Rasulullah tidak sanggup, sebab sakit,” ulas khatib dari atas mimbar.
Rasulullah banyak memberikan tanda sebelum beliau wafat, seperti saat Haji Perpisahan (Haji Wada’) dan sebagainya.
Diceritakan khatib dari mimbar, bahwa saat Rasulullah SAW jatuh sakit, beliau berbaring di pangkuan istri beliau Aisyah RA.
Baca juga: 10 Keutamaan Rabiul Awal, Bulan Maulid Nabi Muhammad SAW, Perbanyak Baca Sholawat
Aisyah lalu membacakan mauzatain atau membacakan surah An-Nas, Al-Falah sampai Al-Ikhlas setelah membacakan lalu diusapkan kepada seluruh badan Rasulullah.
“Saat Rasulullah SAW sakit, Aisyah RA membacakan Mauzataini dan mengusapkan ke seluruh badan Rasulullah, perilaku demikian mengajarkan kita cara untuk mendoakan kesembuhan bagi orang sakit,” kata khatib.
“Selain mauzataini, Aisyah RA juga berdoa, agar Rasulullah sembuh dan sakit yang dirasakan Rasulullah SAW bisa hilang,” tambah khatib.
Lima hari sebelum wafat, Rasulullah meminta dimandikan oleh Aisyah untuk berangkat shalat, sesudah shalat tersebut, Rasulullah juga memberikan nasehat kepada para sahabat dan umat.
Ada beberapa point yang disampaikan Rasulullah, yakni:
1. Allah telah melaknat orang Yahudi karena telah menjadikan kubur orang-orang sebelum mereka sebagai sesembahan.
2. Rasulullah memberikan kesempatan kepada siapapun untuk balas dendam kepada beliau, jika ada kesalahan-kesalahan semasa beliau hidup.
Baca juga: Simak, Bermacam Doa Dilafalkan Rasulullah SAW Tiap Pagi, Berzikir, Berdoa dan Sholat Dhuha
Saat itu berdiri seorang sahabat dan menyebut cambuk Rasulullah secara tidak sengaja mengenai badannya.
Sesaat Rasulullah meminta untuk dibalaskan agar dicambuk, sahabat tersebut malah memeluk Rasulullah dengan erat dan menangis.
“Banyak tanda-tanda yang diperlihatkan oleh Rasulullah sebelum beliau wafat,” terang khatib.
Saat sakit, Abu Bakar yang kerap menjadi imam shalat mengantikan Rasulullah karena sakit. Saat berada di rumah, Rasulullah melihat dibalik jendela dan para sahabat tepatnya di Masjid Nabawi sedang melaksanakan shalat.
Rasulullah merasa gembira, karena agama Allah SWT telah berkembang di semesta, beliau yakin para sahabat akan mengembangkan agama Allah SWT.
Sebelum Rasulullah menghembuskan napas terakhir, Rasulullah juga menasehati umat agar jangan pernah meninggalkan shalat.
Setelah itu, Rasulullah berbisik pada Fatimah az-Zahra, bisikan pertama Fatimah menangis, namun pada bisikan kedua Fatimah tersenyum.
Baca juga: dr Zaidul Akbar Ungkap Manfaat Air Nabeez, Minuman Rendaman Kurma yang Jadi Jurus Sehat Rasulullah
“Sesaat sebelum Rasulullah menghembuskan napas terakhirnya, Rasulullah menasehati agar jangan pernah meninggalkan shalat.
Rasul juga berbisik pada putri beliau Fatimah az-Zahra, bisikan pertama Fatimah menangis dan pada bisikan kedua Fatimah tersenyum karena Rasulullah mengatakan Fatimah akan kembali bertemu dengan Rasulullah di Surga.
Enam bulan setelah Rasulullah wafat, Fatimah juga menghembuskan napas terakhirnya, sebagaimana yang telah dibisikkan Rasulullah pada Fatimah sebelum Rasul wafat,” ucap khatib. (Serambinews.com/Syamsul Azman)
Baca juga: VIDEO Populer Bahasa Aceh Warga Aceh Dimakamkan di Malaysia, PON Papua sampai Gub Aceh Kecelakaan
Baca juga: VIDEO Populer Bahasa Aceh Ibu Antar Anak Ujian CPNS, Nelayan Abdya Mengamuk dan Jenazah di Malaysia
Baca juga: VIDEO POPULER BAHASA ACEH Mercy Batman, Abu Keune Laporkan Judi Sampai Presiden Jokowi ke Aceh