Dua Gadis Kecil Berumur 4 dan 6 Tahun Ditemukan Tersesat di Gurun Arizona
Dari unggahan Facebook Patroli Perbatasan Sektor Yuma, disebutkan bahwa dua gadis itu ditemukan akhir pekan ini.
lihat foto
SERAMBINEWS.COM - Dua orang gadis kecil ditemukan berjalan sendirian di gurun Arizona.
Mereka ditemukan oleh petugas yang sedang patroli di Perbatasan Amerika Serikat dan Meksiko.
Mereka menemukan dua kakak beradik perempuan yang masih berusia 4 dan 6 tahun berjalan di gurun Arizona tanpa perbekalan.
Dari unggahan Facebook Patroli Perbatasan Sektor Yuma, disebutkan bahwa dua gadis itu ditemukan akhir pekan ini.
Keduanya sedang berjalan dengan membawa catatan berisi nama dan alamat bibi mereka.
Dilansir dari New York Post, rupanya mereka berdua berjalan untuk menemukan rumah sang bibi.
Dua gadis kecil itu ditemukan di selatan Bendungan Morelos daerah gurun di Arizona di perbatasan Amerika Serikat-Meksiko pada Selasa pagu (12/10/2021).
“Seorang agen Sektor Yuma, yang mengkhawatirkan keselamatan mereka, dengan cepat mendekati kedua gadis kecil itu, dan mengawal mereka ke tempat yang lebih aman,” tulis unggahan Facebook itu.
Foto dua gadis yang mengenakan pakaian berwarna merah muda berjalan di daerah gurun Arizona itu dipublikasikan oleh Bea Cukai dan Perlindungan Perbatasan (CBP), agensi Patroli Perbatasan AS-Meksiko.
Baca juga: Pedagang Ini Jual Nasi Goreng Dibantu Robot, Viral di Medsos dan Pelanggannya Semakin Banyak
Baca juga: Viral Curhat Wanita Teman Sekelas Saat SMA Kini Jadi Ibu Tirinya: Pertemanan Kami jadi Seumur Hidup
Foto tersebut menampakkan dua gadis mengenakan baju berwarna pink dan salah satunya mengenakan topi berwarna serupa dengan membawa selembar kertas.
Menurut pejabat setempat, kertas tersebut berisi informasi mengenai bibi mereka.
Terlihat dalam foto lain seorang petugas CBP AS-Meksiko menggandeng tangan kedua gadis itu di daerah gurun Arizona.
Petugas tersebut kemudian mengantarkan dua gadis belia itu menjauh dari daerah Bendungan Morelos.
Menurut para pejabat, daerah tersebut merupakan titik penyebrangan perbatasan yang populer bagi migran kecil tanpa pendamping.
"Gadis-gadis kecil itu diamankan dan akan dipertemukan kembali dengan keluarga mereka," kata petugas.
