Berita Luar Negeri
Korea Utara Luncurkan Rudal Balistik Kapal Selam, Menhan Korsel Klaim Mampu Mencegat Rudal
Minggu ini Korea Utara menjadi sorotan dunia setelah meluncurkan rudal balistik kapal selam (SLBM) baru dari wilayahnya
lihat foto
Korea Utara Luncurkan Rudal Balistik Kapal Selam, Menhan Korsel Klaim Mampu Mencegat Rudal
SERAMBINEWS.COM - Korea Utara kembali mengejutkan dunia.
Apalagi kalau bukan memamerkan kemampuan rudal terbarunya.
Kali ini Korea Utara kembali meluncurkan rudal balistik kapal selam.
Peluncuran ini langsung mencemaskan warga Korea Selatan.
Tapi Menteri Pertahanan (Menhan) Korea Selatan menjanjikan bila negaranya mampu mencegat rudal dari utara.
Baca juga: Rusia Sebar S-500, Bisa Cegat Rudal Balistik Antarbenua, Rudal Jelajah Hipersonik dan Pesawat Tempur
Wajar Korea Utara kembali menjadi sorotan dunia setelah meluncurkan rudal balistik kapal selam (SLBM) baru dari wilayahnya.
Meski membuat khawatir banyak negara, Korea Selatan percaya diri mampu mencegat rudal tersebut.
Selama sesi audit parlemen hari Kamis (21/10/2021), Menteri Pertahanan Korea Selatan, Suh Wook, mengatakan bahwa kementeriannya berjanji untuk mengerahkan lebih banyak aset pendeteksi rudal dan memperkuat kerja sama dengan Amerika Serikat untuk merespons aktivitas Korea Utara yang berkelanjutan.
Menyoroti peluncuran SLBM Korea Utara pada hari Selasa (19/10/2021), Suh menyebut bahwa teknologi tersebut masih dalam tahap pengembangan awal dan dapat dicegat dengan kemampuan militer Korea Selatan saat ini.
Baca juga: Kapal Penjelajah Tenaga Rudal Baru Milik Rusia Siap Jalani Uji Coba
"Korea Utara sepertinya melakukan banyak upaya untuk mengembangkan SLBM, seperti terlihat dalam pameran pertahanan.
Tapi rudal harus dipasangkan dengan platform peluncuran. Artinya, ini masih pada tahap awal," ungkap Suh, seperti dikutip Yonhap.
Kementerian saat ini masih menganalisis peluncuran SLBM tunggal tersebut.
Faktor-faktor seperti masalah platform peluncuran dan apakah kapal selam beroperasi secara normal setelah peluncuran rudal terus diteliti.
Baca juga: Heboh Kasus Anjing Mati dari Pulau Banyak, Ini Penjelasan Satpol PP Aceh Singkil
Ketika ditanya apakah SLBM Korea Utara dapat dicegat, Suh menjawab, "Kami rasa itu mungkin."
