Berita Pidie

Tim Putri Aceh Timur Gelar Rafting Exercise 2021 di Geumpang Pidie

FAJI) Kabupaten Aceh Timur menggelar kegiatan latihan arung jeram khusus untuk Tim Putri bertajuk Rafting Exercise – Geumpang River Pidie

Penulis: Idris Ismail | Editor: Muhammad Hadi
FOR SERAMBINEWS.COM
Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Kabupaten Aceh Timur menggelar kegiatan latihan arung jeram khusus untuk Tim Putri bertajuk Rafting Exercise – Geumpang River Pidie mulai  13 s/d 16 November 2021. 

Laporan Idris Ismail | Pidie

SERAMBINEWS.COM - Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Kabupaten Aceh Timur menggelar kegiatan latihan arung jeram khusus untuk Tim Putri bertajuk Rafting Exercise – Geumpang River Pidie mulai  13 s/d 16 November 2021.

Agenda ini merupakan tahapan lanjutan peningkatan kemampuan Tim Spartan Putri FAJI Aceh Timur pasca gelaran Pra Kualifikasi PORA Aceh Tengah pada Oktober 2021 lalu.

Aceh Timur meloloskan Tim ini menuju PORA Pidie 2022 setelah berhasil menduduki Peringkat 3 Umum Putri dengan perolehan 2 (dua) medali perunggu dan 1 (satu) medali perak.

Sementara Tim Putra Spartan FAJI Aceh Timur berhasil menduduki Peringkat 6 Umum Putra dan berhak lolos menuju PORA Pidie 2022.

"Tim Arung Jeram Aceh Timur telah melalui 4 bulan skema program latihan sejak Juni/Juli 2021 dengan skema seleksi, latihan fisik, pembekalan dan latihan dayung (paddling), " ujar Pelatih Kepala, Said Murthaza (37) yang juga merupakan Sekretaris Umum FAJI Aceh Timur.

Baca juga: Bupati Mursil Marah Pemain Aceh Tamiang Ditikam, Tim Pra PORA Diperintahkan Pulang dari Langsa

Kegiatan try out ini, kata Said Murthaza, menitikberatkan pada aspek kenal medan arung jeram (sungai) Krueng Geumpang oleh Tim Putri.

Karena lokasi ini diprediksi merupakan venue kompetisi Arung Jeram di ajang PORA Pidie 2022 dan PON Aceh-Sumut 2024.

Pelatih Kepala, Said Murthaza yang juga merupakan Sekretaris Umum FAJI Aceh Timur bersama atlet putri Arung Jeram
Pelatih Kepala, Said Murthaza yang juga merupakan Sekretaris Umum FAJI Aceh Timur bersama atlet putri Arung Jeram (FOR SERAMBINEWS.COM)

Krueng Geumpang yang melintasi Kecamatan Geumpang dan Kecamatan Mane, Kabupaten Pidie juga merupakan salah satu venue kompetisi Arung Jeram di Aceh.

Pada tahun 2019 lalu pernah di gelar Kejurda Arung Jeram Open R4 Piala Pemerintah Aceh.

"Sungai ini, sama hal nya dengan Krueng Tangse dan Krueng Sikuleh yang bermuara di Krueng Teunom yang mengalir menuju Samudera Hindia," ujarnya.

Baca juga: Pra PORA Cabang Arung Jeram Dimulai, Diikuti 13 Pengcab FAJI

Ditambhakan Said, dengan klasifikasi tingkat kesulitan (grade) III+ – IV pada musim penghujan, Krueng Geumpang merupakan salah satu destinasi arung jeram yang kompleks dengan panorama alam sekitar yang seju dan hijau serta kemudahan akses karena berada di sisi Jalan Lintas Beureunuen – Meulaboh.

Dengan panjang -/+23km dari pusat Kecamatan Geumpang, pengarungan sungai ini dapat dilakukan dalam satu hari menggunakan metoda River Running System.

Baca juga: KONI Minta FAJI Aceh Ukir Prestasi Pada PON Aceh-Sumut 2024

Yakni pengarungan secara (directly) langsung dari start/entrance point menuju camp tujuan di sepanjang lintasan dalam radius jarak yang ditentukan.

Dan saat ini telah hadir Wahana Lestari yang merupakan provider wisata arus deras yang berbasis di Krueng Geumpang.

"Dengan adanya Wahana Lestari ini tentu saja akan memudahkan upaya pemerintah meningkatkan kunjungan wisata minat khusus di kawasan," ujarnya.

Dikatakan Said Murthaza, setelah Perjanjian Damai Aceh ditandatangani di Helsinki dalam MoU Kesepahaman (Agustus 2005) yang mengakhiri konflik bersenjata di Aceh.

Pada Desember 2005, dirinya yang saat itu masih aktif sebagai anggota Mapala Leuser Unsyiah bersama Tim Rafting Mapala Leuser USK adalah yang perdana melakukan pengarungan di Krueng Geumpang setelah lebih dari 1 dekade sebelumnya tidak ada aktifitas arung jeram di Krueng Geumpang.

Baca juga: Hati-hati Melintasi Ruas Jalan Blangkejeren-Takengon, Ada Jalan Amblas di Pantan Cuaca Gayo Lues

"Kini masyarakat dengan kemudahan akses dapat menikmati pesona Krueng Geumpang sebagai salah satu destinasi wisata arung jeram di Aceh selain Sungai Alas, Peusangan, Kuala Tripa dan lain-lain," ujarnya.

Said Murthaza mengatakan, tim Spartan Putri FAJI Aceh Timur yang akan mengikuti Rafting Exercise 2021 ini terdiri dari rafter (pengarung jeram) putri-putri Aceh Timur.

Yakni Febri Ramadhani (25) sebagai Kapten Tim, kemudian Intan Maulydia (21), Cyndy Oktapradana (22), Sheila Emha Wahyuni (20), Alfira Safana (17) dan dipandu oleh Pelatih Kepala, Said Murthaza (37) yang juga merupakan Sekretaris Umum FAJI Aceh Timur.

"Dengan formasi R4 (4 pedayung), yakni salah satu divisi dalam cabor Arung Jeram, Tim akan fokus untuk berlatih beberapa teknik arung jeram terutama, self rescue, latihan paddling, manuver, flip-flop, simulasi nomor-nomor lomba dan lainnya," ujarnya.

Program kegiatan latihan Rafting Exercise 2021 ini didukung oleh Ketua Umum KONI Aceh Timur, Firman Dandy, SE, MSi yang mengingatkan akan para atlet selalu memahami refleksi slogan “Semangat Sang Juara” dalam setiap aspek olahraga.

Baca juga: Dua Kendaraan Tabrakan di Pandrah, Sopir Hiace Patah Kaki

Ia meminta Tim agar lebih fokus dan disiplin menjalani kegiatan terutama sesi latihan (yang bersifat try out).

"Kemudian memahami (menyesuaikan) kondisi alam terutama saat musim penghujan sekarang ini serta mematuhi protokol kesehatan dimanapun berada," harapnya.

Sementara Ketua Umum FAJI Aceh Timur, Afrul Wahyuni, ST yang juga merupakan salah satu rafter Aceh era tahun 2000-an disela-sela kesibukannya sebagai salah satu staf Badan Pengelola Migas Aceh (BPMA) menekankan kepada Tim betapa pentingnya memupuk jiwa korsa dalam Tim.

Menjaga kemandirian dan perkokoh semangat militansi selayaknya spartan, membina semangat juang dalam menempa diri dan tidak pernah lupa kodrat sebagai hamba.

Ia juga mengucapkan selamat bertanding kepada atlet di Bireuen.

"Selamat bertanding bagi seluruh atlet dan Tim yang sedang berlaga di kompetisi arung jeram Open R4 Peusangan River 2021 di Bireuen.

Junjung tinggi sportivitas dan salam sejajar. Sungai Mempertemukan, Sungai Mempersatukan Bravo Arung Jeram Aceh," ujarnya.(*)

Baca juga: Siap-siap Surat Tilang Dikirim Ke Rumah, E-Tilang Mulai Berlaku di Banda Aceh

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved