Pra PORA

Kondisi Membaik, Pemain Pra-PORA Tamiang Rafi Terima Santunan dari Bupati Mursil

Santunan ini diserahkan melalui Ketua PS Pemkab Aceh Tamiang, Zainal Rauf yang langsung menemui Rafi di ruang perawatan RSUD Aceh Tamiang.

Penulis: Rahmad Wiguna | Editor: Imran Thayib
Foto Kiriman Zainal
Ketua Umum PS Pemkab Aceh Tamiang, Zainal Rauf saat menyerahkan jersey kepada Bupati Mursil. 

“Kita mengecam dan menyesalkan tindakan kriminal terhadap Asyari Ambia,” ungkap Ketua Umum PSSI Aceh, Nazir Adam, dalam konferensi pers di Kantor PSSI Aceh, Sabtu (13/11/2021) malam.

Menyusul kejadian itu, ia meminta pihak kepolisian untuk menangkap pelakunya.

Pihaknya mempercayakan Polres Kota Langsa untuk mengusut tuntas peristiwa itu. 

“Kami serahkan kepada polisi untuk mengusut tuntas kasus penikaman ini. Mudah-mudahan pelaku segera dapat ditangkap,” harap Nazir Adam.

PSSI Aceh menyerahkan sepenuhnya kasus penikaman itu kepada polisi karena kejadiannya berada di luar lapangan.

Untuk itu, penyelidikan diserahkan sepenuhnya kepada Polres Langsa.

Seperti diketahui, sejumlah orang tak dikenal (OTK) melakukan penyerangan terhadap pemain Aceh Tamiang yang berada di Mess Paya Bujok, Sabtu (13/11/2021).

Akibat serangan itu, dua orang terluka. Asyrafi Ambia terkena tusukan di punggung dan M Nafis Fajri terkena pecahan botol kaca.

Pada sisi lain, Ketua PSSI Aceh menyampaikan bahwa Komisi Disiplin (Komdis) akan melakukan sidang terkait kericuhan antara Langsa dan Aceh Tamiang.

Karena itulah, pihaknya sudah meminta laporan dari pengawasan pertandingan (PP) yang bertugas di Stadion Kota Langsa.

“Kami sudah meminta kronologis dan bukti-bukti indikasi adanya pelanggaran yang terjadi saat duel kedua tim. Nantinya laporan dari pengawasan pertandingan dan bukti akan dijadikan bahan telaah dalam sidang Komdis,” sebutnya.

Dari hasil laporan dan bukti yang dikumpulkan, tambah Nazir, tentu saja Komdis nantinya akan menjatuhkan hukuman, dari yang ringan hingga berat.

Boleh jadi, sanksi tersebut akan diberikan kepada perangkat pertandingan, ofisial, pemain, tim atau pun panitia pelaksana (panpel).

Saat ini, katanya, pihak PSSI Aceh tidak bisa menduga-duga atau melakukan asumsi terhadap peristiwa di Pra-PORA cabang sepakbola Grup B tersebut.

Namun ia berjanji segera mengumpulkan bukti supaya Komdis dalam waktu dekat ini bisa bersidang guna menjatuhkan sanksi.(*)

Baca juga: VIDEO - Mural Raksasa Sulap Rumah-Rumah Jadi Bukit Warna-Warni

Baca juga: VIDEO Franco Morbidelli Akui Susah Menyalip Valentino Rossi Dalam Balapan Terakhirnya

Baca juga: VIDEO Parade Militer Taliban, Mayoritas Persenjataan Milik Amerika, Dikawal Helikopter Buatan Rusia

Baca juga: VIDEO - Rapat di Pulau Pinang, Warga Aceh di Malaysia Sepakat Gelar Maulid Akbar di Yan Kedah

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved