Pra PORA
Kalahkan Banda Aceh, Tim Sepakbola Bireuen Lolos ke PORA 2021
Pertandingan babak play-off Prakualifikasi PORA cabang sepakbola dihelat di Stadion Mini Carlos, Sabtu (20/11/2021).
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Kabupaten Bireuen memastikan lolos ke arena Pekan Olahraga Aceh (PORA) 2022 di Pidie.
Kepastian itu diperoleh besutan Fajriadi setelah menguburkan ambisi Kota Banda Aceh, 3-2.
Pertandingan babak play-off Prakualifikasi PORA cabang sepakbola dihelat di Stadion Mini Carlos, Sabtu (20/11/2021).
Meski lolos, Bireuen harus menguras tenaga dan bekerja keras selama 90 menit.
Betapa tidak, pasukan Khalid Almakmum mampu memberikan perlawanan sengit terhadap Bireuen.
Bireuen mengawali keunggulan pada menit kelima melalui jasa Anas Mustafa.
Gol anak-anak Bireuen tak bertahan lama.
Ya, tiga menit kemudian, Banda Aceh berhasil menyamakan kedudukan dari sepakan Irza Rahmad Dian.
Marka 1-1 membuat jalannya pertandingan semakin menarik dan alot.
Pada menit 16, Bireuen kembali memimpin menjadi 2-1.
Gol itu datang dari sang kapten, Azis Al-Fianza dan bertahan hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, tensi pertandingan tetap tinggi.
Kondisi ini karena Bireuen dan Banda Aceh sama-sama ingin merebut tiket tersisa ke PORA 2022.
Pada menit 67, kubu Banda Aceh bersorak.
Mereka memperoleh hadiah penalti menyusul pemain bawah Bireuen hands-ball dalam kotak terlarang.
Irza Rahmad Dian yang maju sebagai eksekutor berhasil menjalankan tugasnya dengan baik.
Bireuen memastikan kemenangan satu menit menjelang waktu normal berakhir.
Gol di menit akhir itu disumbangkan oleh aksi Zulfikar.
Skor 3-2 untuk Bireuen bertahan hingga pertandingan berakhir.
Laga babak play-off ini mempertemukan runner-up Grup B, Banda Aceh versus Bireuen sebagai runner-up Grup D.
Dengan hasil ini, Bireuen mengikuti jejak Aceh Besar, Kota Langsa, Gayo Lues, dan Aceh Selatan.
Sementara tuan rumah PORA Pidie dan juara bertahan Kota Lhokseumawe lebih dulu lolos.
Baca juga: Sapu Bersih 4 Laga, Tim Sepakbola Aceh Besar Lolos ke PORA, Berikut Hasil dan Klasemen Akhir Grup B
Baca juga: PSSI Aceh Barat Minta Satgas Antimafia Bola Awasi Pra-PORA
Baca juga: Aceh Timur Pukul Aceh Utara
Baca juga: Aceh Utara Babak Belur
Gawang Aceh Utara Kebobolan 18 Gol
Tuntas sudah perjuangan Kabupaten Aceh Utara di pentas Prakualifikasi Pekan Olahraga Aceh (Pra-PORA) cabang sepakbola.
Berlaga di Stadion Kota Langsa, Jumat (12/11/2021), mereka dibantai Bireuen dengan skor mencolok 8-0.
Pahlawan bagi kemenangan Kota Juang pantas diberikan kepada Zulfikar.
Betapa tidak, striker degil tersebut memborong lima gol ke gawang Aceh Utara.
Zulfikar melesatkan gol pada menit 5, 6, 16, 46, dan 78.
Sementara tiga gol lagi dibagi rata oleh Anas Mustafa pada menit 26, Muhammad Lamkaruna ‘48, serta diakhiri oleh jasa Bati Al-Farisyi 90+1.
Bagi Bireuen, ini kemenangan pertama setelah sebelumnya bermain imbang dua kali.
Dengan hasil tersebut, Aceh Utara langsung duduk manis sebagai juru kunci Grup D.
Dari empat partai sudah dilakoni, mereka gagal menghasilkan satu poin pun.
Kini, Aceh Utara kebobolan 18 gol.
Ironisnya, mereka sama sekali tak bisa mencetak gol.
Sebelumnya, Aceh Utara disikat Aceh Tamiang dengan skor 4-0, tuan rumah Langsa (4-0), dan takluk dari Aceh Timur 2-0.
Dengan empat kekalahan beruntun, mereka dipastikan gagal lolos ke PORA 2022 di Pidie.
Di partai pamungkas, kekuatan Aceh Utara benar-benar di bawah kualitas Bireuen.
Di babak pertama, gawang mereka empat kali dijebol Zulfikar dkk.
Kondisi serupa juga terjadi di 45 menit babak kedua.
Prestasi buruk itu menjadi sejarah bagi sepakbola Kabupaten Aceh Utara.
Baca juga: Hasil Semifinal Indonesia Masters 2021 – Marcus/Kevin Segel Tiket Final, Lawan Hoki/Kobaysahi Besok
Baca juga: KONI Bireuen Lepas Atlet Tenis Lapangan ke Pra PORA
Baca juga: Pemain Persiraja Subhan Fajri Ikut TC Timnas di Turki, Gabung Latihan Bersama Dua Pemain Idolanya
Baca juga: Delapan Klub Sepak Bola SMA Sederajat di Langsa Meriahkan Liga Pelajar
Sehari sebelumnya, kesebelasan Aceh Utara juga harus mengakui kekalahan dari tuan rumah Kota Langsa 0-4.
Dalam pertandingan melawan tuan rumah Langsa, anak-anak Aceh Utara sudah bermain maksimal.
Buktinya, selama 45 menit babak pertama, mereka berhasil menahan laju serbuan punggawa Langsa.
Tak ayal, gawang Aceh Utara hanya kebobolan satu gol melalui jasa Muhammad Maulana di menit empat.
Di babak kedua, terkurasnya stamina membuat permainan Aceh Utara menjadi menurun.
Kondisi tersebut tentu saja dimanfaatkan benar oleh anak-anak tuan rumah. Mereka terus menggempur ke area pertahanan lawan.
Sejumlah peluang tercipta sehingga gol yang ditunggu hanya menunggu waktu saja.
Gol kedua skuadra Langsa dilesatkan Muhammad Daneil Ponsecca pada menit 63.
Unggul 2-0 tak membuat kubu tuan rumah puas.
Lima menit menjelang bubaran, Langsa menambah gol dari T Arief Ghazian.
Pesta kemenangan anak-anak Langsa ditutup oleh aksi menawan dari Muhammad Daniel Ponsecca di masa injury-time.
Kejutan mewarnai pertandingan Grup D. Betapa tidak, Aceh Tamiang menang telak atas Kabupaten Aceh Timur, 3-0, dalam duel petang kemarin.
Sebelumnya, Tamiang juga mencatat kemenangan besar atas Aceh Utara dengan skor 4-0.
Kini, mereka membuka peluang lolos untuk pertama kalinya ke pentas PORA 2022. Karena, pada Pra-PORA dua edisi sebelumnya, Tamiang selalu gagal.
Tiga gol kemenangan Tamiang diborong Ahmad Aldi Brutu pada menit 80 dan 85.
Sementara satu gol lainnya dilesatkan Muhammad Iqbal Saputra pada menit 56.
Dua dari gol mereka akibat blunder lini bawah Aceh Timur yang gagal mengantisipasi serangan.
Jujur saja, di babak pertama, anak-anak Aceh Timur berhasil tampil rancak.
Hanya saja, gol pertama akibat blunder sang kiper langsung menjatuhkan mental mereka.
Kondisi serupa juga terjadi saat pemain bawah melakukan kesalahan, sehingga terciptanya gol kedua ke gawang Aceh Timur.
Gagal di Edisi Ketiga
Di dua edisi sebelumnya, Aceh Utara selalu hadir ke arena PORA untuk cabang sepakbola. Namun, di edisi Pra-PORA 2021 ini, prestasi mereka langsung terhenti.
Kegagalan Aceh Utara lolos ke PORA 2022 di Pidie selepas menelan tiga kekalahan secara beruntun.
Kali ini, mereka menjadi lumbung gol bagi para rivalnya. Mereka kalah telak dari Tamiang (4-0), tuan rumah Langsa (4-0), Aceh Timur 2-0, dan dibantai Bireuen dengan skor 8-0.
Sebagai catatan, di edisi PORA 2014 di Aceh Timur, Kabupaten Aceh Utara sukses lolos ke partai final.
Sayangnya, impian merebut medali emas lepas setelah kalah dari adu penalti melawan Pidie.
Dalam duel di waktu normal, Aceh Utara bermain imbang 1-1 dengan Pidie.
Aceh Utara kembali hadir di arena PORA 2018 di Kota Jantho, Aceh Besar.
Cuma, sebagai finalis bersama Pidie, mereka langsung tersisih di penyisihan grup.
Kali ini, mereka gagal mempertahankan prestasi selalu lolos PORA. Aceh Utara terjerembah dalam noda dengan status juru kunci.(*)
Baca juga: VIDEO Bang Joni Kapluk Nikahkan Putrinya, Begini Tanggapan Yusniar
Baca juga: VIDEO - Jelang Pertunangan, Pria Ini Kecelakaan Hingga 4 Jarinya Putus, Begini Respon Calon Istri
Baca juga: VIDEO - Pengakuan Yana Supriatna Dicelakai Orang ke Istri Viral, Ternyata Begini Faktanya
Baca juga: VIDEO Terekam CCTV Maling Beraksi Cuma Dua menit Curi Sepeda Motor di DPRK Aceh Tamiang