Berita Aceh Utara

Ratusan Imam Gampong di Aceh Utara Ikut Muzakarah Ulama 

Hari pertama kegiatan itu diadakan, Minggu (21/11/2021), di Masjid Murtadha Simpang Mulieng, Kecamatan Syamtalira Aron, Aceh Utara. 

Penulis: Jafaruddin | Editor: Mursal Ismail
Dokumen MPU Aceh Utara       
MPU Aceh Utara mengadakan muzakarah yang diikuti imam desa dan camat pada Minggu (21/11/2021) 

Hari pertama kegiatan itu diadakan, Minggu (21/11/2021), di Masjid Murtadha Simpang Mulieng, Kecamatan Syamtalira Aron, Aceh Utara

Laporan Jafaruddin I Aceh Utara 

SERAMBINEWS.COM, LHOKSUKON - Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh Utara mengadakan muzakarah selama tiga hari 21-23 November 2021 di tiga lokasi terpisah.

Hari pertama kegiatan itu diadakan, Minggu (21/11/2021), di Masjid Murtadha Simpang Mulieng, Kecamatan Syamtalira Aron, Aceh Utara

Kegiatan tersebut diikuti ratusan imam gampong dari 12 kecamatan dan perwakilan dari kecamatan. 

Masing-masing, Kecamatan Lhoksukon 76 orang, Meurah Mulia 51 orang, Syamtalira Aron 35 orang, Tanah Luas 58 orang. 

Kemudian Tanah Pasir 19 orang, Nibong 21 orang, Matangkuli 50 orang, Lapang 12 orang, Pirak Timu 24 orang, Paya Bakong 40 orang, Samudera 41, dan Syamtalira Bayu 39 orang. 

“Jumlah peserta yang mengikuti kegiatan pada hari pertama 473,” ujar Kepala Sekretariat MPU Aceh Utara Muzakkir Fuad MSM, kepada Serambinews.com, Minggu (21/11).

Kegiatan hari pertama menghadirkan empat pemateri, yakni Tgk H Abdul Manan (Ketua MPU Aceh Utara), dan Tgk H Jafar Sulaiman (Wakil Ketua MPU Aceh Utara). 

Sedangkan pemateri dari luar daerah yang mengisi kegiatan tersebut Dr Tgk H Muhibbuththabary (Wakil Ketua MPU Aceh) dan Saptono Budi Satryo (Sharing Banking Academy) dari Jakarta.

Acara ini dipandu Tgk H Syarifuddin Ali MH (Anggota MPU Aceh Utara). “Kegiatan ini berbentuk Forum diskusi bersama,” ujar Muzakkir Fuad. 

Tujuan diadakan muzakarah tersebut kata Kepala Sekretariat MPU Aceh Utara untuk menyatukan pemahaman dan persepsi terhadap masalah-masalah keagamaan yang ada.

Temanya “Mencerahkan Pemahaman Ummat Terhadap Problematika Yang Berkembang di Aceh”.

Disebutkan, peserta Muzakarah Masalah Keagamaan berjumlah 900 orang yang berasal dari anggota MPU, imam gampong, dan camat. Peserta dibagi menjadi tiga titik. 

Untuk titik pertama di Simpang Mulieng 473 orang, titik kedua di Masjid Baitul Mukhlisin Sampoiniet 223 orang, dan titik ketiga di Masjid Nurul Falah Bungkah 204 orang.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved